Palembang (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo mendukung upaya Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan membuat pusat pembenihan udang di kawasan Pulau Maspari, Kabupaten Ogan Komering Ilir.

"Pulau Maspari Ogan Komering Ilir cocok untuk dijadikan pusat pembenihan udang karena berada di kawasan pantai timur Sumatera sehingga dapat memenuhi kebutuhan petambak udang di wilayah Sumsel, Lampung, dan provinsi sekitar lainnya," katanya pada peresmian pasar ikan modern dan peluncuran tanda pagar #Pasar Laut Indonesia di Palembang, Jumat sore.

Untuk mewujudkan pusat pembenihan udang itu, pihaknya akan mengupayakan bantuan proyek pembangunannya sesuai dengan kemampuan dana di kementeriannya.

Dia menjelaskan sekarang ini petambak udang di wilayah Sumatera Selatan dan Lampung memenuhi kebutuhan benih dari sejumlah daerah di Pulau Jawa.

Petambak menghadapi masalah banyaknya benih udang yang mati dalam proses perjalanan yang cukup jauh mendatangkan benih dari Pulau Jawa.

Baca juga: KKP salurkan 600.000 benih udang windu ke pembudidaya di Tarakan

Untuk mengatasi masalah yang dihadapi petambak udang selama ini, kata dia, tepat dibuat pusat pembenihan di dekat lokasi tambak.

"Jika kondisi keuangan negara memungkinkan, proyek pembangunan pusat pembenihan udang di Pulau Maspari bisa mulai dilakukan secara bertahap pada 2021," kata Edhy Prabowo.

Gubernur Sumsel Herman Deru mengharapkan dukungan Menteri Edhy Prabowo membuat pusat pembenihan udang dan mengembangkan industri kelautan dan perikanan di provinsi dengan 17 kabupaten dan kota itu.

Melalui upaya tersebut, diharapkan selain menjadi pusat pembenihan udang dan budi daya perikanan, Pulau Maspari yang terdapat berbagai biota hayati, termasuk di antaranya penyu, bisa menjadi tempat wisata.

Baca juga: KKP: Distribusi benih unggul elemen penting produktivitas udang
Baca juga: Pemerintah beri insentif benih bagi pembudidaya udang windu
Baca juga: Menteri Edhy sebut benih bisa gratis bila stok melimpah

Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2020