Jakarta (ANTARA) - Kebakaran yang menghanguskan empat rumah tinggal berpenghuni 20 jiwa di Jalan Kirai, Cipete Utara, dipicu arus pendek listrik (korsletingyang berasal dari lantai dua bangunan yang terbakar, Rabu.

Anggota Piket Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Jakarta Selatan H Usman mengatakan saat kebakaran terjadi pemilik sedang keluar. Sedangkan penghuni lainnya tengah tertidur di dalam rumah.

"Korsleting listrik lantai dua, Ibu Amel sedang keluar rumah, sedangkan ayahnya (Pak Ajiz dan putranya) sedang tidur," kata Usman.

Kebakaran terjadi di pemukiman padat penduduk tepatnya Jalan Kirai Gang 13 RT 06, RW 01 Nomor 48 Kelurahan Cipete Utara, Kecamatan Kebayoran Baru, dilaporkan pada pukul 15.18 WIB.

Pada saat api menyala, penghuni rumah bernama Pak Ajiz melakukan pemadaman, menyiramkan air dengan ember, sambil meminta bantuan warga sekitar. Namun api terus membesar sehingga menghubungi Damkar Jakarta Selatan untuk memadamkan kobaran.

Baca juga: 17 unit pemadam dikerahkan padamkan kebakaran di Cipete Utara
Baca juga: Korsleting listrik picu kebakaran hebat Range Rover di Tol MT Haryono


Sebanyak 17 unit mobil pemadam beserta 45 personel dikerahkan untuk memadamkan korban api yang melahap bangunan seluas 200 meter persegi.

Butuh waktu satu jam lebih bagi petugas memadamkan api hingga selesai pendinginan pada pukul 16.55 WIB.

"Beruntung tidak ada korban jiwa, tapi kerugian materi dialami pemilik ditaksir Rp800 juta," kata Usman.

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020