Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita politik pada Sabtu (19/9) masih menarik untuk dibaca dan menjadi perhatian publik, mulai dari anggota KPU RI Pramono Ubaid positif COVID-19 hingga Partai Gerindra umumkan susunan pengurus 2020-2025.

Berikut rangkuman berita politik sepanjang Sabtu (19/9) selengkapnya.

Anggota KPU RI positif COVID-19 bertambah
Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Pramono Ubaid Tanthowi positif terpapar COVID-19 setelah melakukan tes usap dan berkontak dengan Ketua KPU RI Arief Budiman yang sebelumnya dinyatakan positif COVID-19.

Dengan demikian, hingga kini ada tiga pimpinan KPU RI dinyatakan positif COVID-19, yaitu Evi Novida Ginting, Arief Budiman dan Pramono Ubaid.

Selengkapnya kondisi Pramono Ubaid dapat dibaca di sini.

Setelah dampingi Arief Budiman, Ketua KPU Sulsel positif COVID-19
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan Faisal Amir positif terjangkit penyakit karena virus corona jenis baru (COVID-19) setelah mendampingi Ketua KPU RI Arief Budiman dalam kunjungan ke Makassar.

Selengkapnya kondisi mantan Ketua KPU Kabupaten Takalar itu dapat dibaca di sini.

DPR: Tidak tepat tunda Pilkada 2020 karena Ketua KPU positif COVID-19
Anggota Komisi II DPR RI Guspardi Gaus menilai tidak tepat usulan penundaan Pilkada Serentak 2020 dengan alasan karena Ketua KPU RI Arief Budiman terkonfirmasi positif COVID-19.

Menurut dia, Arief terinfeksi COVID-19 merupakan urusan personal bukan menjadi pertimbangan untuk penundaan Pilkada Serentak 2020.

Selengkapnya pendapat Guspardi Gaus dapat dibaca di sini.

Sejumlah senator soroti lelang jabatan Sekjen DPD RI

Sejumlah senator menyoroti proses seleksi terbuka (lelang) jabatan Sekretaris Jenderal DPD RI yang dianggap bermasalah karena tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Selengkapnya tentang lelang jabatan sekjen DPD RI dapat dibaca di sini.

Gerindra resmi umumkan susunan pengurus periode 2020-2025

Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani resmi mengumumkan susunan kepengurusan baru DPP Partai Gerindra periode 2020-2025 setelah partai ini menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) pada Agustus 2020.

Dia mengatakan kepengurusan ini diumumkan setelah disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM.

Selengkapnya tentang kepengurusan baru Gerindra dapat dibaca di sini.

Pewarta: Dyah Dwi Astuti
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2020