Bayangkan saja dalam kurun waktu satu bulan di Kabupaten Siak kenaikannya sampai 400 persen lebih. Ini harus menjadi perhatian serius
Siak (ANTARA) - Gubernur Provinsi Riau Syamsuar menyoroti tingginya angka kasus konfirmasi COVID-19 di Kabupaten Siak yang dalam kurun waktu sebulan angkanya menanjak hingga 400 persen sehingga pihak swasta setempat diminta menyediakan tempat isolasi.

"Bayangkan saja dalam kurun waktu satu bulan di Kabupaten Siak kenaikannya sampai 400 persen lebih. Ini harus menjadi perhatian serius," katanya pada pertemuan di ruang rapat pertemuan PT Indah Kiat Pulp and Paper, di Perawang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Selasa (8/9) 2020.

Pada pertemuan itu Gubernur Syamsuar didampingi Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setia Imam Effendi, Danrem 031/Wirabima Brigjen TNI M Syech Ismet. Tampak hadir Bupati Siak Alfedri, senior direktur PT IKPP Hasan, Asisten III Setda Provinsi Riau Syahrial Abdi, Kepala Dinas Kesehatan Mimi Yuliani Nazir, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Chairul Rizki dan sejumlah pejabat tinggi pratama Provinsi Riau dan Kabupaten Siak.

Terhadap masalah tersebut, Syamsuar meminta kepada berbagai pihak untuk lebih perhatian terhadap kondisi ini,  terutama pihak-pihak perusahaan yang beroperasi di daerah itu karena lebih dari setengahnya pasien COVID-19 berasal dari daerah industri di Kecamatan Tualang.

Menurut dia Pemerintah Provinsi Riau sudah memberikan perhatian serius dalam penanganan COVID-19 di perusahaan. Sejak tanggal 13 Maret 2020 pemprov sudah menyurati perusahaan untuk disiplin melakukan pencegahan COVID-19.

"Saya meminta perusahaan untuk menyiapkan tempat khusus isolasi mandiri. Jangan dibiarkan isolasi sendiri karena bisa menularkan dengan yang lain," kata Syamsuar.

Sementara itu dalam perkembangannya saat ini kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Siak sudah mencapai total 445 kasus pada Senin (7/9). Rinciannya 140 dirawat di rumah sakit, 44 isolasi mandiri, 253 sehat dan delapan orang meninggal dunia.

Penambahan kasus di Kabupaten Siak sering didominasi dari Kecamatan Tualang. Seperti Senin (7/9) dari 16 kasus 15 di antaranya warga Kecamatan Tualang yang menjadi lokasi beroperasinya sejumlah perusahaan.

Baca juga: Alami lonjakan, Gubernur Riau percepat penanganan COVID-19 di Siak

Baca juga: Kasus konfirmasi positif COVID-19 di Siak bertambah 14 jadi 429 orang

Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Siak Riau bertambah 41 orang dalam sehari

Baca juga: Tiga ASN positif COVID-19, Kantor Disdikbud Siak ditutup sepekan

Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020