Bogor (ANTARA News) - Gema takbir mengagungkan kebesaran nama Allah Swt, telah berkumandang di wilayah Bogor, Jawa Barat (Jabar) selepas shalat Magrib, Kamis malam, yang menandai pada Jumat (27/11) umat Islam di daerah itu akan melaksanakan shalat Idul Adha 1430 Hijriah.

ANTARA melaporkan, di Masjid Jami Nurul Falah di kawasan Cilendek, Kecamatan Bogor Barat, di sela-sela pengurus Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM) mempersiapkan salat Idul Adha maupun hewan kurban, jemaah di masjid itu juga terus menggemakan takbir.

Tak jauh dari masjid tersebut, di sebuah mushala anak-anak dan remaja, sembari mengumandangkan takbir juga mengiringi dengan menabuh bedug yang terbuat dari tong bekas aspal.

"Meski tidak semeriah Idul Fitri, kami tetap menabuh bedug pada takbir Idul Adha sebagai wujud syiar," kata Yana, pengurus mushala itu.

Sementara itu, menurut Iyan, jamaah Masjid Al-Muttaqin di kawasan
Cemplang, Bogor Barat, takbir sudah dikumandangkan sejak menjelang
shalat Maghrib.

"Takbiran jeda sesaat menjelang masuk salat Isya, dan selepas Isya
kami lanjutkan hingga menjelang salat Subuh pada Jumat (27/11) pagi,"
katanya.

Di wilayah Bogor, seperti halnya pada takbir Idul Fitri pada September 2009, pada kegiatan takbir Idul Adha 1430 Hijriah ini pihak kepolisian meminta tidak dilakukan takbir keliling dengan kendaraan.

Kepala Satuan Dalmas Polresta Kota Bogor AKP Edy G menjelaskan,
membatasi takbir keliling dengan memasang sekat (pembatas) di jalan
penghubung yang menjadi pintu masuk Kota Bogor, serta menyiagakan
sejumlah petugas pengaman guna mencegah kecelakaan dan mengantisipasi kemacetan lalu lintas.

Pihaknya tidak melarang takbir keliling, hanya saja membatasi agar
takbir keliling dari kabupaten tidak masuk ke Kota Bogor untuk
mencegah kemacetan lalu lintas dan kemungkinan terjadi kecelakaan.

Menurut dia, pada malam takbiran biasanya tingkat kecelakaan cukup
tinggi, mengingat banyak peserta takbir keliling tidak menggunakan
pengaman dalam berkendaraan.

"Biasanya mereka yang ikut takbir keliling tidak menggunakan helm
pelindung kepala dan suka kebut-kebutan, sehingga kami antisipasi,"
katanya.

Hingga berita ini dilaporkan pukul 20.10 WIB, suasana takbiran masih mewarnai masjid, mushala dan majelis taklim yang ada di Kota Bogor.(*)

Pewarta: Luki Satrio
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009