Sidang Tahunan MPR terkadang-kadang dikritisi seakan-akan ini tidak bisa mengubah keadaan atau tidak bisa menghasilkan apapun dalam rangka perbaikan pelayanan kepada masyarakat
Jakarta (ANTARA) - Anggota MPR RI Fraksi PAN Saleh Partaonan Daulay menilai Sidang Tahunan MPR RI tahun 2020 harus mengungkapkan kinerja pemerintah atau eksekutif dalam menangani pandemik COVID-19 yang menjadi bagian laporan pemerintah, lalu nantinya ditindaklanjuti lembaga legislatif.

"Karena salah satu tujuan dari Sidang Paripurna MPR yaitu memberikan penjelasan sejelas-jelasnya kepada masyarakat terkait apa saja capaian-capaian negara dalam satu tahun terakhir yang dilakukan pemerintah, yudikatif, dan legislatif," kata Saleh dalam diskusi Empat Pilar MPR bertajuk "Efektivitas Sidang Tahunan MPR RI" di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin.

Dia menjelaskan Sidang Tahunan MPR itu dihadiri semua perwakilan lembaga negara, sidang pertama adalah laporan perkembangan pengelolaan negara dalam satu tahun terakhir mulai dari lembaga eksekutif, legislatif, dan yudikatif.

Baca juga: MPR: Sidang Tahunan fasilitasi lembaga negara sampaikan kinerja

Kedua adalah Sidang Bersama antara DPR RI dan DPD RI, dan ketiga adalah Sidang Penyampaian RAPBN 2021.

Terkait pidato Presiden dalam Sidang Tahunan itu menurut Saleh, isinya adalah laporan terkait dengan kinerja kementerian/lembaga dan pemerintahan secara umum.

"Sidang Tahunan MPR terkadang-kadang dikritisi seakan-akan ini tidak bisa mengubah keadaan atau tidak bisa menghasilkan apapun dalam rangka perbaikan pelayanan kepada masyarakat," ujarnya.

Dia menilai kalau tiga agenda dalam Sidang Tahunan tersebut seperti pola lama tanpa ada upaya memberikan evaluasi pada kinerja kementerian/lembaga maka tidak akan signifikan dampaknya.

Saleh mencontohkan, kinerja pemerintah dalam penanganan COVID-19 harus dijelaskan khususnya terkait program penanganan pandemik dan penanganan Ekonomi Nasional (PEN) hingga Rp905,1 triliun.

"Karena itu, dalam Sidang Tahunan tersebut, hal-hal seperti itu harus diungkapkan kepada masyarakat agar jelas," ucapnya.

Baca juga: Ragap Pimpinan sepakati format Sidang Tahunan MPR

Dia mengingatkan bahwa salah satu tujuan dari pelaksanaan Sidang Tahunan MPR RI adalah memberikan penjelasan sejelas-jelasnya kepada masyarakat terkait capaian-capaian yang telah dilakukan eksekutif, legislatif, dan eksekutif dalam satu tahun terakhir.

Saleh juga menyarankan agar dalam Sidang Tahunan tersebut ada bagian tertulis yang disampaikan masing-masing kementerian/lembaga terkait laporan kinerja riil yang telah dilakukan.

"Misalnya, Kementerian Kesehatan sudah mengerjakan apa saja, walaupun hanya penjabaran umum sehingga kita bisa melihat secara umum apa saja prestasi yang sudah dilakukan. Karena itu nanti alat kelengkapan dewan bisa menindaklanjutinya di rapat yang akan datang," tuturnya.

Hadir juga dalam diskusi Empat Pilar MPR RI tersebut anggota MPR RI Fraksi PKS Kurniasih Mufidayati dan pakar hukum tata negara Margarito Kamis.

Baca juga: MPR: Sidang Tahunan terapkan protokol kesehatan ketat

Baca juga: MPR siapkan berbagai skenario pelaksanaan Sidang Tahunan 2020

Baca juga: Presiden Jokowi akan hadiri langsung sidang tahunan MPR 14 Agustus


Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2020