Tak hanya pedagang, pengelola pasar, petugas keamanan hingga petugas kebersihan juga mengikuti tes cepat yang diadakan Rabu (10/6).
"Totalnya ada sekitar 80 orang," kata Kepala Pasar Slipi Ahmad Subhan di Jakarta, Kamis.
Ahmad mengatakan langkah tersebut merupakan upaya pencegahan penyebaran virus, mengingat pasar adalah tempat rawan terjadinya penularan COVID-19.
Baca juga: 51 pedagang di Jakarta positif COVID-19
Baca juga: Ikappi: Perlu serius perhatikan penerapan protokol kesehatan di pasar
Dia mengharapkan hasil tes cepat untuk para pedagang dan petugas tidak reaktif terhadap virus.
Namun Ahmad mengaku belum mendapatkan hasil tes cepat. "Untuk rapid (tes cepat) kemarin, hasilnya bisa tanya ke Puskesmas Palmerah," kata dia.
Sembari menunggu hasilnya, Ahmad mengatakan, pihaknya selalu mengecek kedisiplinan penghuni Pasar Slipi menjalankan
protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.
"Di Pasar Slipi juga rutin pengecekan suhu kepada pedagang dan konsumen serta pemberitahuan yang tidak memakai masker," kata Subhan.
Baca juga: Bertambah lagi, 12 pedagang positif COVID-19 di Pasar Rawa Kerbau
Baca juga: Cempaka Putih segera lakukan pengetesan COVID-19 di tiga pasar
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020
