Bagi calon penumpang yang hendak berangkat dari Bandara Betoambari wajib menyertakan dokumen hasil rapid test non-reaktif
Kendari (ANTARA) - Otoritas Bandara Betoambari Kota Baubau Sulawesi Tenggara (Sultra) terhitung 10 Juni 2020 mulai melayani penerbangan komersial atau penumpang umum, setelah mengalami penutupan dampak COVID-19.

"Mulai hari kemarin Rabu (10/6) sudah ada penerbangan. Pesawat landing di Baubau sekitar jam 11.35 Wita," ungkap Kepala Seksi Teknik dan Operasi Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Betoambari, Muhammad Basuki kepada awak media, Kamis.

Meski pelayanan penerbangan komersial telah dibuka, Basuki mengatakan protokol kesehatan COVID-19 tetap diterapkan.

"Bagi calon penumpang yang hendak berangkat dari Bandara Betoambari wajib menyertakan dokumen hasil rapid test non-reaktif," jelasnya.

Baca juga: Garuda Indonesia akan kembali buka penerbangan di Bandara Baubau

Dokumen tersebut akan diperiksa secara ketat oleh tim gabungan dari Gugus Tugas COVID-19 Baubau bersama petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan.

Basuki menambahkan untuk sementara penerbangan komersial di Bandara Betoambari Baubau hanya melayani satu penerbangan, dari biasanya empat penerbangan per hari.

Adapun rute penerbangan yang dilayani yakni Makasar-Baubau-Makasar. Sedangkan rute Baubau - Kendari masih menunggu perkembangan selanjutnya berkaitan dengan kondisi COVID-19.

Basuki menambahkan hari pertama dibukanya pelayanan penerbangan komersil di Bandara Betoambari tercatat jumlah penumpang yang hendak berangkat dari Baubau sekitar 50 orang penumpang, sedangkan dari Makasar tujuan Baubau berkisar 70 orang penumpang.

Baca juga: Bandara Betoambari tunggu instruksi buka penerbangan komersil
 

Pewarta: Abdul Azis Senong
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020