Surabaya (ANTARA) - Pelatih Persebaya Aji Santoso berjanji dan berkomitmen untuk menebus kehilangan lima poin di kandang setelah pada dua laga awal di kandang sendiri hanya meraup satu poin.

“Kami kehilangan banyak poin dan kami janji segera bangkit di laga-laga ke depan,” ujarnya kepada wartawan usai pertandingan melawan Persipura di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat malam.

Pada dua laga awal di kandang, Persebaya hanya bermain imbang 1-1 melawan Persik Kediri pada 29 Februari, lalu ditaklukkan Persipura Jayapura 3-4 pada Jumat.

Pada pertandingan Liga 1 pekan ketiga tersebut, Persebaya kehilangan tiga poin di hadapan belasan ribu bonek-bonita yang mendukungnya langsung di stadion.

Baca juga: Persipura tundukkan Persebaya 4-3 di GBT

Gol-gol kemenangan tim Mutiara Hitam Persipura dicetak Thiago Amaral menit ke-20 dan 34, M Tahir menit ke-51, serta Ferinando Pahabol menit ke-88.

Sedangkan, tiga gol balasan Bajul Ijo Persebaya dilesakkan David Da Silva menit ke-42, Mahmoud Eid menit ke-74 dan Rendy Irwan Saputra menit 90+1.

Pelatih Aji Santoso berharap pada laga berikutnya mampu meraup poin demi poin untuk memperbaiki posisi di klasemen sementara, sekaligus menjaga asa mengamankan target juara kompetisi musim ini.

Terkait kekalahan tersebut, mantan pelatih Persela itu akan menjadikannya sebagai pembelajaran agar tak mengulangi kesalahan lagi sehingga dapat dimanfaatkan dengan baik oleh lawan.

Sebelum laga, ia sudah meminta timnya tidak membuat kesalahan di sepertiga pertahanan sendiri karena akan mengancam lini belakang.

“Terbukti saat ada kesalahan sedikit, lawan bisa memanfaatkannya dan menjadi gol. Meski begitu, saya tidak bisa menyalahkan pemain yang sudah bermain maksimal di lapangan,” ucapnya.

Legenda Persebaya tersebut juga optimistis timnya akan mendapat momentum untuk bangkit dan mengumpulkan poin di setiap pertandingan.

“Sekali lagi, kami mohon maaf atas kekalahan ini dan belum bisa memberikan yang terbaik. Ke depan kami akan bangkit,” tuturnya.

Baca juga: Pelatih: Persipura manfaatkan kelemahan Persebaya

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020