Bogor (Antara) – Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang kehutanan dan perkebunan, Korindo Group selalu berusaha memberikan kontribusi dalam keberlanjutan lingkungan hidup. Ini menjadi landasan utama yang mendorong perusahaan membangun hutan kota di area Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Sabtu (30/11).

Kali ini, Korindo Group melalui Yayasan Korindo dan Pemerintah Kabupaten Bogor menjalin Program Kolaborasi Hijau (Green Collaboration) dalam melaksanakan pembangunan hutan kota di lahan seluas dua hektar, berlokasi di bagian sisi timur Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat.

Pembukaan pembangunan hutan kota ini ditandai dengan penanaman bibit-bibit pohon yang langsung dilakukan oleh Bupati Bogor Ade Yasin, Senior Vice President Korindo Group Robert Seung, General Secretary Yi Sun Hyeong, Deputy of South Korea Ambassador in Indonesia Jeon Joyoung, dan pejabat-pejabat daerah Bogor lainnya.

“Pada kesempatan ini kami berkolaborasi dengan Pemda Bogor, bermaksud membangun hutan kota seluas kurang lebih 2 hektare, di samping stadion Pakansari. Walaupun hanya hutan kecil, kami harapkan nantinya dapat berfungsi sebagai paru-paru kota di Kabupaten Bogor. Ke depannya kami berharap dapat membangun hutan kota lainnya di Kabupaten Bogor maupun di wilayah lainnya di Indonesia secara berkelanjutan,” ujar Robert Seung dalam sambutannya.

Lebih lanjut lagi, Robert Seung yang juga menjabat sebagai Ketua Yayasan Korindo menjelaskan bahwa pada tahun 2008 silam, Presiden Indonesia telah menetapkan setiap tanggal 28 November menjadi “Hari Menanam Pohon Indonesia” dan bulan Desember sebagai “Bulan Menanam Nasional”.

Maka pembangunan hutan kota ini menjadi momentum yang tepat untuk menggalakkan semangat penghijauan di Bulan Menanam Nasional. Ini sekaligus juga menjadi bentuk dukungan nyata Yayasan Korindo terhadap program pemerintah dalam upaya melestarikan lingkungan di Indonesia.

Ia juga menambahkan bahwa Presiden Indonesia pada tahun 2009 lalu pernah mencanangkan ‘One Man One Tree’, satu orang menanam satu pohon. Dengan semangat tersebut pula, Yayasan Korindo turut merasa bergembira dapat menjadi bagian dalam Kolaborasi Hijau seperti yang dilakukannya hari ini (30/11).

Dalam pembangunan hutan kota ini, Eucalyptus deglupta dipilih menjadi tanaman tunggal sejenis untuk ditanam. Tanaman tersebut merupakan tanaman yang memiliki karakteristik cepat tumbuh dan perawatan yang relatif mudah, sehingga cocok untuk menjadi vegetasi hutan kota di Pakansari.

“Kurang lebih 2.000 bibit pohon yang kita tanam hari ini adalah demi Kabupaten Bogor dan juga demi kelangsungan masa depan bumi kita. Mari kita sukseskan bersama-sama!” ujar Robert Seung.
Dalam program kolaborasi hijau ini, pihak Yayasan Korindo nantinya tidak hanya sekadar menanam di tahap awal, namun Korindo juga akan terlibat langsung dalam proses pemantauan dan pemeliharaan hutan kota hingga beberapa tahun mendatang. Ini merupakan langkah awal dari beragam program penghijauan dan berwawasan lingkungan di wilayah Kabupaten Bogor.

Sekilas Mengenai Korindo Group dan Yayasan Korindo

Korindo Group (https://www.korindo.co.id/) , perusahaan Indonesia, berdiri pada tahun 1969 yang awalnya bergerak di industri pengembangan hardwood, kemudian mulai memproduksi plywood/veneer tahun 1979, produksi kertas koran tahun 1984, dan akhirnya perkebunan kelapa sawit di Provinsi Papua pada tahun 1995.

Yayasan Korindo (https://korindofoundation.com/), merupakan lembaga yang menjalankan program-program Kontribusi Sosial Perusahaan (Corporate Social Contributions/CSC) Korindo Group yang memiliki 5 program pilar utama yaitu kontribusi di bidang Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi, Lingkungan, dan Infrastruktur.

Prestasi terakhir yang diukir oleh Yayasan Korindo adalah meraih Padmamitra Award Tingkat Nasional untuk kategori Penanganan Daerah Terpencil yang diselenggarakan oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia. Dan prestasi yang belum lama diraih lainnya adalah mendapatkan Padmamitra Plus Award untuk Kategori Program Sosial yang Memberikan Dampak Berkelanjutan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi DKI jakarta yang diumumkan pada awal November 2019 lalu.

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2019