Kita akan mendukung semaksimal mungkin pemerintah daerah untuk mensukseskan perayaan HPS
Kendari (ANTARA) - Manajer PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kendari, Arief Budi Kurniawan, memprediksi beban puncak listrik saat perayaan Hari Pangan Sedunia (HPS) di Kota Kendari naik hingga 147 MW.

"Saat ini kondisi beban puncak sistem listrik di Kota Kendari mencapai 127 MW. Sehingga, saat perayaan HPS kenaikan beban puncak diprediksi 10 MW hingga 20 MW," kata Arief Budi Kurniawan, di Kendari, Senin.

Namun menurut Arief, pihaknya siap mensuplai berapapun kebutuhan listrik saat pelakasanaan kegiatan HPS, karena saat ini sistem kelistrikan Kendari mendapat suplai dari Sulawesi Selatan sehingga surplus 500 MW.

Baca juga: Surplus 500 MW, PLN Kendari undang investor

Selain itu, Arief juga mengatakan, bahwa untuk mensukseskan perayaan HPS ke-39 di Sultra, pihaknya juga telah menyiapkan dua unit Uninterruptible Power Supply (UPS) dan satu buah genset 100 KWh.

"Jadi untuk HPS kita sudah disiapkan beberapa peralatan, di MTQ ada sekitar 1,4 MW, selain itu ada gardu bergerak, kemudian ada UPS dua unit kemudian ada juga genset jadi total yang kita stanby-kan itu sekitar 1,4 MW," jelasnya.

Kenaikan beban puncak listrik dikarenakan kebutuhan suplai listrik dari para pelaku usaha hotel, rumah makan, hingga UMKM serta layanan jasa lainnya akan naik untuk memberikan pelayanan terbaik terhadap tamu HPS nanti.

"Kita akan mendukung semaksimal mungkin pemerintah daerah untuk mensukseskan perayaan HPS ini, karena ini kan acara berskala internasional," tutupnya.

Baca juga: Akademisi nilai perayaan HPS di Sultra momen promosikan sagu dan kakao 


 

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2019