Warga di sekitar rumah sakit  siaga, mulai dari bagian depan, samping kiri- kanan rumah sakit hingga bagian belakang untuk menjaga keamanan petugas kesehatan agar tetap melakukan pelayanan kesehatan
Jayapura (ANTARA) - Masyarakat di Kabupaten Lanny Jaya, Provinsi Papua menjaga keamanan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tiom setelah aksi anarkhis  yang berujung kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Senin (23/9) yang merenggut puluhan nyawa, ratusan bangunan milik pemerintah dan swasta yang rusak dan dibakar oleh massa demonstran.

"Warga setempat yang berada di sekitar rumah sakit menjaga ketat keamanan rumah sakit di daerahnya," kata Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)Tiom dr Nataniel Imanuel Hadi saat dihubungi ANTARA di Distrik Tiom,  Ibu Kota Kabupaten Lanny Jaya dari Jayapura, Minggu.

Ia menjelaskan warga menjaga RSUD Tiom mengingat Kabupaten Lanny Jaya adalah salah satu kabupaten yang berdekatan dengan Wamena.

Perjalanan dari Lanny Jaya ke Wamena, katanya, ditempuh melalui jalur darat dengan menggunakan kendaraan roda empat dan memakan waktu sekitar tiga jam lebih.

Pada Kamis (26/9) ia mencoba mengumpulkan para perawat dan dokter di lingkungan RSUD Tiom  serta serta mengundang warga di sekitar kawasan rumah sakit untuk meminta tolong kepada warga agar bersama-sama menjaga keamanan di sekitar rumah sakit.

Lantaran, kata dia, banyak isu-isu yang membuat khawatir petugas kesehatan. Maka untuk menjamin petugas kesehatan maka pihak rumah sakit meminta tolong kepada warga untuk menjaga keamanannya.

"Untuk membuat agar petugas kesehatan tidak khawatir maka saya minta tolong kepada warga agar turut serta membantu kami menjaga keamanan di lingkungan rumah sakit, agar para petugas kesehatan dapat tenang dalam melakukan setiap pelayanan kesehatan di rumah sakit," ujarnya.

Melalui momentum itu pihaknya juga berbagi kasih dengan warga dengan memberikan bantuan sembako agar bisa menjadi berkah bagi banyak orang.

Tali silaturahmi dengan warga di sekitar rumah sakit itu, kata dia, menandakan bahwa pihak rumah sakit juga membutuhkan mereka.

"Dari kegiatan yang kami lakukan itu, warga di sekitar rumah sakit  siaga, mulai dari bagian depan, samping kiri- kanan rumah sakit hingga bagian belakang untuk menjaga keamanan petugas kesehatan agar tetap melakukan pelayanan kesehatan," ujarnya.

Di hari yang sama juga, kata dia, Asisten I Sekda Kabupaten Lanny Jaya, Leteren Yigibalom bersama kepala-kepala bidang mengunjungi rumah sakit dengan tujuan hendak memastikan pelayanan di rumah sakit berjalan secara normal seperti biasa atau tidak.

"Dan ternyata, mereka melihat bahwa kegiatan pelayanan kesehatan di rumah sakit tetap berjalan seperti biasa, petugasnya lengkap dan mereka sangat mengapresiasi petugas kesehatan yang ada di RSUD Tiom," kata Nataniel Imanuel Hadi ​​​​​​.

Dalam kunjungan itu juga, tambah dia, Asisten I Sekda Lanny Jaya, Leteren Yigibalom, melihat langsung pelayanan diruang rawat inap sekalian juga menjenguk pasien-pasien yang sedang dirawat.

Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kabupaten Lanny Jaya, Papua, Christian Sohilait mengatakan pihaknya menjamin keamanan tenaga kesehatan, baik dokter maupun perawat dan tenaga penunjang lainnya yang bertugas daerah tersebut menyusul demonstrasi anarkis yang berujung kerusuhan di Wamena.

Baca juga: Sejumlah dokter di Lanny Jaya pilih bertahan untuk layani warga

Baca juga: Pemkab Lanny Jaya jamin keamanan tenaga kesehatan

Baca juga: Papua Terkini- Lanny Jaya ungsikan guru dan tenaga medis


Pewarta: Musa Abubar
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019