Jakarta (ANTARA) - Pelatih klub Kalteng Putra Gomes de Oliviera menganggap tindakan pendukung Persija The Jakmania menyoraki penyerang timnya Patrich Wanggai dilakukan karena pemainnya itu berbahaya bagi tim berjuluk Macan Kemayoran itu.

"Patrich itu pemain bagus. The Jakmania mungkin tahu dia berbahaya," ujar Gomes usai laga kontra Persija dalam lanjutan Liga 1 Indonesia 2019 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa.

Pelatih asal Brazil itu menduga bahwa sorakan-sorakan itu untuk membuat mental Patrich Wanggai runtuh.

Gomes menilai tindakan tersebut tidak berhasil menemui tujuannya.

"Patrich pemain yang berpengalaman. Dia sama sekali tidak terganggu dan tetap bermain dengan semangat juang," tutur dia.

Baca juga: Persija raih kemenangan kedua usai taklukkan Kalteng Putra

Baca juga: Banuelos : Persija pantas menang atas Kalteng Putra


Dalam laga kontra Persija, Patrich Wanggai yang sudah membuat lima gol di Liga 1 Indonesia 2019 kerap mendapat sorakan dari The Jakmania ketika menyentuh bola.

Patrich sendiri tidak membuat gol di laga tersebut. Kalteng Putra juga kalah dengan skor 3-0 berkat gol-gol dari Heri Susanto (12'), Marko Simic (49') dan Sandi Sute (90+4').

Baca juga: Gomes nilai Kalteng Putra tak mampu kalahkan Persija

Hasil itu membuat Kalteng Putra berada di peringkat ke-13 klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2019 dengan mengoleksi 14 poin dari 14 pertandingan.

Ada pun Persija menduduki peringkat ke-14 dengan mengoleksi 12 poin dari 11 laga.

Berikutnya di Liga 1 2019, Kalteng Putra sendiri akan menjamu Bhayangkara FC di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Minggu (25/8).

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2019