Lebak (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak mengimbau pengemudi roda dua maupun roda empat agar mewaspadai cuaca buruk yang ditandai hujan lebat disertai angin kencang dan kilatan petir.
"Peringatan kewaspadaan itu guna mengurangi risiko kebencanaan agar tidak menimbulkan korban jiwa," kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Lebak Kaprawi di Lebak, Ahad.
Potensi cuaca buruk tersebut berpeluang terjadi siang, sore hingga malam hari dengan waktu antara 1,5 sampai 3,5 jam.
Bahkan, sepanjang Ahad siang hingga sore wilayah Rangkasbitung dan sekitarnya dilanda hujan lebat disertai angin kencang dan petir.
Namun, beruntung cuaca buruk tersebut tidak menimbulkan bencana alam, tetapi pengemudi angkutan baik kendaraan umum maupun pribadi agar meningkatkan waspada.
Ruas jalan di Kabupaten Lebak banyak pepohonan yang sudah berusia tua dan sangat berpotensi roboh jika diterpa angin kencang dan hujan lebat.
"Kami minta pengemudi waspada jika cuaca buruk itu berlangsung agar tidak menimbulkan korban jiwa," katanya menjelaskan.
Ia mengatakan, saat ini, ruas jalan yang banyak pepohonan itu menuju jalan Rangkasbitung-Bogor, Rangkasbitung-Pandeglang, Rangkasbitung-Leuwidamar, Bayypas Soekarno-Hatta dan ruas jalan protokol dalam Kota Rangkasbitung.
Pepohonan di sepanjang jalan tersebut usianya sudah tua dan dikhawatirkan roboh jika angin kencang disertai hujan lebat.
Para pengemudi kendaraan, kata dia, lebih baik istirahat atau tidak menjalankan perjalanan jika cuaca buruk guna mencegah kecelakaan.
"Kami imbau agar waspada agar tidak menimbulkan korban jiwa," katanya.*
BPBD Lebak imbau pengemudi kendaraan waspadai cuaca buruk
Minggu, 5 April 2020 18:57 WIB
Potensi cuaca buruk tersebut berpeluang terjadi siang, sore hingga malam hari dengan waktu antara 1,5 sampai 3,5 jam.