Tangerang (ANTARA) - Telkom Regional 2 Banten, Jabotabek, dan Jawa Barat, akan melakukan pendampingan terkait digitalisasi sekaligus memastikan jaringan yang digunakan oleh para pelaku Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih dapat menunjang berbagai aktivitas bisnis.
"Kami ingin agar kesejahteraan bisa dirasakan secara langsung dan cepat oleh masyarakat, dimana di tengah tantangan digitalisasi seluruh proses kegiatan bisnis harus terintegrasi dengan baik," kata General Manager Telkom Witel Banten Adam Widodo di Tangerang, Selasa
Pihaknya berkomitmen mengoptimalkan pendampingan untuk mengelola bisnis Kopdes Merah Putih, salah satunya dengan melakukan promosi di lokapasar, membuat merek, laporan keuangan, hingga kolaborasi dengan BUMN lainnya.
"Kami juga tengah menyiapkan pasar digital untuk produk-produk hasil koperasi yang bisa diakses secara digital dan memperluas akses pasar secara nasional melalui PaDi UMKM," ujarnya.
Baca juga: 58 Kopdes Merah Putih di Tangerang bakal beroperasi Oktober 2025
Executive Vice President (EVP) Telkom Regional 2 Edie Kurniawan menyampaikan harapannya bagi para koperasi untuk dapat mengembangkan potensinya secara konsisten, seperti salah satu kisah sukses Koperasi Agro Niaga Jabung di Malang yang sukses menuai omzet Rp400 miliar dengan konsistensi bisnis sejak tahun 1998.
“Digitalisasi ini diharapkan dapat mendukung percepatan segala proses bisnis, sebagai salah satu wujud pengabdian Telkom kembali pada masyarakat atas kepercayaan yang telah diberikan selama ini,“ ujar Edie.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kota Tangerang Suli Rosadi mengapresiasi Telkom yang secara aktif berikan dukungan bagi koperasi dan UMKM, salah satunya dengan berikan sosialisasi dan sesi diskusi interaktif bagi para perwakilan koperasi.
“Koperasi Desa Merah Putih kedepannya diharapkan dapat bergerak secara mandiri dengan dukungan kolaborasi dari pemerintah,” ujar Suli.
Baca juga: Bulog pastikan kesiapan distribusi pangan untuk Kopdes Merah Putih
