Tangerang (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kota Tangerang Banten melibatkan Bunda PAUD di 104 kelurahan yang tersebar di 13 kecamatan dalam rangka mewujudkan program wajib belajar 13 tahun dan mencegah anak putus sekolah karena biaya.
Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Nonformal Dinas Pendidikan Kota Tangerang Dwiana Langlang Nugraha di Tangerang, Senin, mengatakan nantinya Bunda PAUD akan berkolaborasi dengan organisasi mitra, seperti Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) dan Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) dalam memastikan program Pokja PAUD dapat dilaksanakan dengan baik.
"Ini adalah salah satu kolaborasi Dinas Pendidikan dengan Bunda PAUD dalam mewujudkan misi wajib belajar 13 Tahun di Kota Tangerang sesuai dengan instruksi Wali Kota agar sosialisasi ke depan lebih masif lagi," katanya.
Baca juga: Bunda PAUD Banten: PAUD pondasi wajib belajar 13 tahun
Tak hanya itu saja, Bunda PAUD juga bisa berinovasi dalam program lainnya untuk menyampaikan program Gampang Sekolah yang dicanangkan Wali Kota.
"Pemkot sudah mencanangkan program Gampang Sekolah, sehingga tak ada anak - anak yang putus sekolah, karena semua sudah dijamin dan diberikan," ujarnya.
Bunda PAUD Kota Tangerang Masturoh Sachrudin mengungkapkan Bunda PAUD kecamatan dan kelurahan dapat membuka ruang dalam memudahkan kerja untuk memenuhi target besar, yakni mewujudkan program wajib belajar 13 tahun.
"Satukan visi dan misi, mari bersama sama memberikan layanan terbaik, khususnya dalam bidang pendidikan agar semuanya mengenyam pendidikan dengan layak," katanya.
Baca juga: Bunda PAUD berperan bentuk karakter generasi masa depan
Bunda PAUD Kecamatan Tangerang Ristiani menyatakan telah menyusun sejumlah program positif demi kemajuan anak-anak PAUD di Kecamatan sekaligus momentum penting untuk memperkuat sinergi seluruh pihak.
"Demi mewujudkan pendidikan anak usia dini yang berkualitas dan menyeluruh di Kota Tangerang," katanya.
Wakil Wali Kota Tangerang Maryono Hasan menambahkan Pemkot Tangerang terus berkomitmen untuk memastikan tidak ada anak putus sekolah melalui program unggulan Gampang Sekolah.
Tak hanya memastikan kemudahan sekolah jenjang SD dan SMP, Pemkot Tangerang juga memberikan kemudahan hingga pendidikan tinggi dengan bantuan sosial (Bansos) Beasiswa Mahasiswa.
Baca juga: Jadi Bunda PAUD, Bupati Serang optimalkan pembinaan generasi muda
