Lebak (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Banten meminta masyarakat di daerah setempat dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap curah hujan tinggi yang berpotensi menimbulkan bencana alam.
"Kami berharap warga yang tinggal di daerah rawan bencana alam agar meningkatkan kewaspadaan guna mengurangi risiko kebencanaan," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama, di Lebak, Senin.
Curah hujan tinggi disertai petir dan angin kencang melanda wilayah Kabupaten Lebak mulai pukul 16.10 WIB, dan hingga pukul 17.50 WIB belum reda.
Peluang curah hujan tinggi hingga berlangsung malam hari, sehingga masyarakat diimbau waspada cuaca buruk tersebut.
Baca juga: Mitigasi tsunami, BPBD Lebak minta warga rawat delapan jalur evakuasi
Selama ini, kata dia, wilayah Kabupaten Lebak masuk kategori rawan bencana banjir, pohon roboh, longsor, pergerakan tanah, tinggi gelombang hingga angin kencang, karena topografi alamnya perbukitan, pegunungan, aliran sungai dan pesisir pantai.
Oleh karena itu, pihaknya minta masyarakat mewaspadai curah hujan tinggi agar tidak menimbulkan korban jiwa.
"Kami berharap warga waspada menghadapi cuaca buruk itu," katanya lagi.
Menurut dia, BPBD Lebak siaga menghadapi musim pancaroba, peralihan dari musim hujan ke musim kemarau dengan ditandai hujan tinggi disertai petir dan angin kencang.
BPBD Lebak kini mempersiapkan peralatan evakuasi guna membantu masyarakat jika terjadi bencana alam.
Baca juga: BPBD Kota Serang petakan wilayah rawan kekeringan
Selain itu juga berkoordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan kebencanaan, seperti DPUPR Banten, PLN, Dinas Sosial dan lainnya.
"Kami siaga selama 24 jam untuk melayani masyarakat bila terjadi bencana alam," kata Febby.
Sementara itu, sejumlah warga Komplek Pendidikan Rangkasbitung Kabupaten Lebak mengatakan pihaknya berharap curah hujan tinggi tidak menimbulkan banjir pemukiman, sebab di daerah itu jika hujan lebih dari 2,5 jam bisa menimbulkan genangan air drainase.
"Kami sekarang waspada banjir, meski curah hujan masih berlangsung," kata Hasan, warga Komplek Pendidikan Rangkasbitung , Kabupaten Lebak.
Baca juga: Hujan ringan hingga lebat diprakirakan guyur sejumlah daerah
