Pandeglang (ANTARA) - Komisi V DPRD Provinsi Banten menilai program pelatihan kerja harus diintensifkan dalam rangka mengurangi pengangguran.
"Pelatihan kerja seperti pelatihan make-up dasar ini harus terus diintensifkan karena bisa mengurangi pengangguran. Saya sudah minta kepada Pak Gubernur untuk mengintensifkan-nya. Selain pelatihan make-up dasar, bisa juga pelatihan tata boga yang menyasar kalangan ibu-ibu," kata Sekretaris Komisi V DPRD Banten Rifky Hermiansyah saat acara pelatihan make-up dasar di kantor Kecamatan Cisata Pandeglang, Selasa.
Ia mengatakan pelatihan make-up dasar ini merupakan basic bagi kalangan ibu agar bisa membuka usaha.
"Pelatihan make-up dasar ini sangat bermanfaat bagi kalangan ibu-ibu dalam memenuhi kebutuhan untuk pernikahan maupun acara-acara resmi lainnya," kata Rifky.
Baca juga: Disnakertrans Serang terima aduan dua perusahaan lakukan PHK
Ia menuturkan sebagai tindak lanjut dari pelatihan make-up dasar ini diperlukan pendampingan agar kalangan ibu-ibu bisa membuka usaha sendiri. Misalnya, pendampingan perizinan usahanya.
"Misalnya pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB). Kan ada juga untuk perorangan," kata Politisi Partai Gerindra ini.
Kepala Seksi Pelatihan UPTD Latihan Kerja Disnakertrans Banten Dini Andriani menjelaskan pelatihan make-up dasar merupakan jenis dari pelatihan berbasis unit kompetensi. Tujuannya untuk melatih peserta memiliki kompetensi dalam bidang tata rias wajah. "Selain juga harapannya mampu mencetak make-up artist (MUA).
Baca juga: Kadisnakertrans Banten: PBUK penuhi kebutuhan SDM yang siap kerja
Camat Cisata Asep Setia Permana menyampaikan terimakasih kepada Disnakertrans Banten yang mengadakan pelatihan make-up dasar.
"Pelatihan make-up dasar ini sangat bermanfaat sekali. Peserta yang merupakan perwakilan dari tiap desa sangat antusias. Harapannya mereka bisa memperoleh ilmu dan skill untuk kepentingan sendiri maupun orang lain.," katanya.
Ia menuturkan para peserta diharapkan juga pasca pelatihan bisa mentransfer ilmunya kepada warga yang lain. "Apalagi peserta ini kan akan mendapat sertifikat. Jadi mudah-mudah mereka nanti bisa membagikan ilmunya kepada warga yang belum mengikuti pelatihan. (adv)
Baca juga: Buka peluang pekerjaan, legislator dukung pelatihan Disnakertrans Banten