Serang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Banten berencana merenovasi Masjid Raya Al-Bantani yang terletak di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Curug, Kota Serang untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat dalam beribadah.
Wakil Gubernur Banten A Dimyati Natakusumah mengatakan, sejumlah titik di masjid tersebut mengalami kerusakan dan perlu segera diperbaiki.
"Itu atapnya belum selesai, terus bocor, suaranya juga mendengung. Jadi kita akan tata agar bagus, ramah anak, dan ramah lingkungan," ujar dia dalam keterangannya di Kota Serang, Jumat.
Dimyati juga mengajak berbagai pihak untuk turut serta menyumbangkan ide dalam merancang masjid yang lebih representatif.
"Coba siapa yang bisa membuat rancangan yang bagus agar Masjid Al-Bantani bagus, indah dan elok,. Jadi itu harus diperbaiki, karena masjid itu rumah kita,” tambahnya.
Baca juga: Wagub Banten ajak pengembang bantu warga dapatkan hunian layak
Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Bantani, E.A Deni Hermawan, mengungkapkan bahwa usia bangunan yang telah mencapai 17 tahun membuat sejumlah bagian mengalami penurunan kualitas, terutama saat musim hujan.
"Masjid ini sudah 17 tahun dari 2008, bagaimana struktur betonnya dan bangunannya perlu kita lihat kembali. Rencana renovasi itu pemberian atap untuk memaksimalkan sound dan pendinginan," jelas Deni.
Ia berharap proses renovasi ini dapat menghadirkan suasana yang lebih nyaman dan kondusif bagi jamaah.
“Maka niat Pak Gubernur Banten dan Wakil Gubernur Banten ini bagaimana kita beribadah di Masjid Al-Bantani semakin nyaman dan suaranya bagus, serta tidak bocor dan lainnya. Intinya mudah-mudahan masjid ini dapat representatif,” pungkasnya.
Baca juga: Wagub Dimyati sebut lima kelompok penentu sukses pembangunan