Serang (ANTARA) - Polres Serang bersama petani kembali melaksanakan kegiatan menanam bibit jagung sebagai upaya mendukung program ketahanan pangan nasional di lahan seluas dua hektare di Desa Cikande, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten.
Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko, di Serang, Kamis, mengatakan, program menanam jagung tersebut juga turut membantu kelompok tani setempat agar bisa lebih memaksimalkan produksi jagung.
“Pelaksanaan menanam bibit jagung ini juga merupakan bagian dari program strategis pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan sesuai arahan presiden dan Kapolri,” tegasnya.
Selain itu, pihaknya juga memberi sejumlah bantuan untuk petani yaitu 50 botol pestisida, satu ton pupuk organik, pupuk urea dan NPK masing-masing 200 kilogram, 20 botol herbisida, insektisida sebanyak 15 botol serta memberikan 40 bingkisan sembako untuk petani yang hadir.
Baca juga: Polres Serang panen 80 ton jagung dari lahan 10 hektare
Pemberian bantuan alat tanam bibit jagung atau corn seeder yang langsung diberikan kepada kelompok Tunas Tani bertujuan agar proses penanaman bibit jagung berjalan cepat.
“Corn seeder ini berfungsi untuk mempercepat proses penanaman bibit jagung. Dari lahan seluas dua hektare, kita berharap dapat menghasilkan pipil kering sebanyak 16 ton," ucapnya.
Ia berharap dengan adanya gerakan ini dapat memberikan dampak positif terutama bagi keberlanjutan ketahanan pangan serta menjadi inspirasi bagi masyarakat lain untuk ikut serta dalam menjaga stabilitas pangan melalui pemanfaatan lahan dan sumber daya lokal.
“Saya berharap gerakan ketahanan pangan ini menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk ikut serta dalam pemanfaatan lahan serta sumber daya lokal," katanya.
Baca juga: Diversifikasi pangan, Tangerang tingkatkan produksi jagung pulut
Sementara itu, ketua kelompok Tunas Tani jagung, Deden Junaedi, mengapresiasi dan menyampaikan ucapan terimakasih kepada Polres Serang yang turut melibatkan kelompok tani dalam mendukung program ketahanan pangan.
"Kita mengapresiasi Kapolres Serang yang telah melibatkan Kelompok Tunas Tani Jagung dalam kegiatan ketahanan pangan. Bantuan yang diberikan juga sangat mendukung para petani dalam mensukseskan program pemerintah," katanya.
Kelompok Tunas Tani jagung juga telah menyiapkan lahan seluas 30 hektare, jika nantinya dibutuhkan untuk ditanami bibit jagung program ketahanan pangan.
Baca juga: Dukung swasembada pangan, petani Lebak tanam jagung 1.000 hektare