Tangerang (ANTARA) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang, Banten, menggelar pembinaan kepada pelaku usaha pariwisata di bidang kafe, restoran, dan rumah makan terkait peningkatan pendapatan asli daerah (PAD).
Ketua Tim Adiyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Disbudpar Kota Tangerang Ahmad Yani, di Tangerang, Selasa, mengatakan peningkatan kompetensi ini sebagai langkah penting kepada pelaku usaha agar ke depannya jasa usaha pariwisata bisa bersaing dan berkembang.
"Peningkatan kompetensi harus didapat oleh pelaku usaha dan pegawai pramusaji maka itu pembinaan ini dilakukan," kata Ahmad Yani dalam kegiatan sosialisasi di Gedung Kesenian Kota Tangerang, Selasa.
Baca juga: Dinas Pariwisata: Kang Nong duta Pariwisata Banten
Kegiatan ini diikuti oleh 50 peserta yang merupakan karyawan kafe, restoran, dan rumah makan. Adapun pemateri yang dihadirkan yaitu dari Kementerian Pariwisata serta akademisi dari Universitas Pradita.
"Harapannya, semua jasa usaha pariwisata khususnya di Kota Tangerang bisa terus tumbuh dan berkembang serta bisa bersaing," ujarnya.
Salah satu peserta dari Western Hotel and Resort Lean Aryo Rukmana Putra mengungkapkan banyak mendapat ilmu baru dalam sosialisasi ini, terutama tentang pentingnya sertifikasi untuk meningkatkan value agar bisa memberikan peningkatan pendapatan hotel.
"Ternyata sertifikat sangat diperlukan untuk meningkatkan standar kerja, serta meningkatkan value. Harapannya tentu dengan mengikuti sosialisasi ini bisa memperbaiki sistem hotel kemudian bisa meningkatkan penjualan dari hotel kami sendiri," ujar Aryo, Supervisor Food and Baverage Western Hotel and Resort Tangerang.
Baca juga: Komisi VII DPR RI minta pariwisata di Banten lebih dikembangkan