Serang (ANTARA) - Tim SAR gabungan terus mencari seorang pemuda berasal dari Brebes, Jawa Tengah yang dilaporkan tenggelam saat mandi di Sungai Ciliman, Kabupaten Pandeglang, Banten, Jumat (10/5).
Kepala Subseksi Siaga dan Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten Rizky Dwianto dalam keterangan di Kota Serang, Minggu, mengatakan pihaknya telah mengerahkan dua tim pencari dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten dan Unit Siaga SAR Pandeglang.
Hingga Sabtu (11/5), korban yang diketahui bernama Andri alias Lakis (21), masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan.
Ia mengatakan tim dilengkapi dengan peralatan SAR air, seperti LCR, motor tempel, Aqua Eye, dan drone thermal untuk pencarian dari udara.
Baca juga: Cari korban feri tenggelam di Penajam, SAR kerahkan teknologi bawah air
Korban dilaporkan tenggelam usai membersihkan kapal bersama lima rekannya di Sungai Ciliman pada Jumat (10/5), pukul 13.00 WIB.
Seusai kegiatan, mereka mandi sambil melakukan atraksi melompat dari kapal. Namun saat melompat untuk kedua kalinya, Andri tidak muncul ke permukaan.
Rekan-rekan korban sempat berupaya mencari, namun tak berhasil menemukan Andri. Kejadian ini kemudian dilaporkan ke polairud dan diteruskan ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten.
“Upaya pencarian masih terus dilakukan hingga saat ini. Kami terus berkoordinasi dengan semua pihak terkait untuk memaksimalkan pencarian,” ujar Rizky.
Pihak SAR mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan mengutamakan keselamatan saat beraktivitas di perairan.
Baca juga: Basarnas evakuasi pendaki cedera kaki di Gunung Ranai Natuna
