Jakarta (ANTARA) - Pelatih Barcelona Hansi Flick mengungkapkan rasa bangga terhadap perjuangan pemain meski harus tersingkir dari Liga Champions usai kalah dramatis 3-4 dari Inter Milan dalam laga leg kedua semifinal di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Rabu WIB.
Kekalahan itu membuat Barca kalah agregat 6-7 dan harus melupakan mimpi meraih trofi level Eropa pada musim ini.
“Saya tahu semua orang kecewa sekarang. Kami sudah menginvestasikan banyak hal di pertandingan ini,” kata Flick dikutip dari laman resmi UEFA, Rabu.
“Secara pribadi, saya bangga pada tim saya yang telah memberikan segalanya. Kami akan kembali musim depan untuk mencoba menjuarai Liga Champions.”
Baca juga: Inter Milan ke final Liga Champions usai singkirkan Barcelona
Flick juga menyoroti atmosfer luar biasa di semifinal yang membuatnya semakin termotivasi untuk kembali ke kompetisi elite Eropa musim depan.
“Ketika Anda merasakan atmosfer seperti malam ini, Anda pasti ingin kembali. Kami harus menerima hasil ini. Penyerang-penyerang Inter sangat kuat dan berpengalaman, sementara kami memiliki tim muda yang masih akan terus berkembang,” ujarnya.
Pada laga ini, Barca sempat mengejar ketertinggalan dua gol, untuk berbalik unggul 3-2. Namun gol-gol Francesco Acerbi (90+3’) dan Davide Frattesi (99’) memastikan langkah Nerazzurri ke partai puncak.
Baca juga: Inter Milan tahan imbang tuan rumah Barcelona 3-3
Flick menegaskan bahwa pekerjaan utamanya adalah membawa tim Katalan itu menuju level yang lebih tinggi, baik dari segi pertahanan maupun serangan.
“Di babak kedua, kami bermain lebih baik sebagai sebuah tim dibandingkan babak pertama. Ini kekalahan yang berat, tapi kami harus bangkit. Itu pesan yang ingin saya sampaikan kepada para pemain. Saya pikir mereka layak tampil di final. Ketika mereka melihat diri mereka di cermin malam ini, mereka bisa merasa bangga.”
Tak lupa, pelatih asal Jerman itu juga menyampaikan selamat kepada Inter Milan.
“Saya ingin mengucapkan selamat kepada Inter karena mereka tampil luar biasa dalam dua leg. Saya juga berharap yang terbaik untuk mereka di final nanti di Munich.”
Baca juga: PSG bekuk Arsenal di leg pertama semifinal Liga Champions
