Serang (ANTARA) - Ketua Tim Pembina Posyandu Provinsi Banten Tinawati Andra Soni menegaskan pentingnya menjadikan posyandu sebagai ruang yang nyaman, menyenangkan, dan edukatif bagi semua kalangan masyarakat.
"Kita harap dengan adanya 'New Posyandu' ini dapat menjadi tempat yang nyaman dan menyenangkan," ujar Tinawati dalam keterangannya di Kota Serang, Kamis.
Tinawati sempat meninjau tiga posyandu di Kota Tangerang, Rabu (30/4), yakni Posyandu Kecubung (Karang Tengah), Mawar (Cipondoh), dan Melati (Periuk).
Baca juga: Provinsi Banten jadi perhatian khusus pengembangan posyandu model baru
Ia menuturkan, transformasi posyandu menjadi “New Posyandu” kini mencakup enam Standar Pelayanan Minimal (SPM), tidak hanya fokus pada kesehatan.
Enam bidang tersebut antara lain pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat, serta bidang sosial.
"Posyandu bisa menjadi wadah untuk menjembatani berbagai layanan masyarakat, sekaligus meringankan tugas RT dan RW," katanya.
Tinawati juga menekankan peran posyandu sebagai ujung tombak pelayanan berbasis komunitas, karena kader-kadernya berasal dari lingkungan terkecil, yaitu rumah tangga.
"Terlebih kita bisa menyasar ibu rumah tangga, karena mereka adalah madrasah pertama bagi anak-anak," ujar dia menambahkan.
Baca juga: "Sahabat Posyandu" jaga kesehatan kulit 3.000 bayi lalui 4 langkah AKSI
Pada kesempatan itu, ia mendorong agar setiap posyandu memiliki pojok baca atau perpustakaan kecil. Keberadaan pojok baca dinilai sejalan dengan cita-cita nasional untuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui literasi.
"Pojok baca ini, walaupun berada di sudut yang kecil, akan membantu edukasi kepada masyarakat," pungkasnya.
Dalam kunjungan tersebut, Tinawati turut didampingi Ketua Pembina Posyandu Kota Tangerang, Masturoh Sachrudin, serta jajaran kader dan pengurus posyandu setempat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Provinsi Banten meningkatkan kualitas layanan posyandu sebagai garda terdepan pelayanan dasar di masyarakat.
Baca juga: Tekan angka stunting, Pemkab Serang tingkatkan kapasitas kader posyandu