Polda Banten Berlakukan Buka Tutup Di Labuan Akibat Banjir
Selasa, 1 Januari 2019 18:11 WIB
Ditlantas Polda Banten, menerjunkan Tim Raicet Direktorat Lalu Lintas Polda Banten untuk menerapkan sistem buka tutup arus kendaraan yang akan melintasi banjir di Jalan utama Pasar Labuan
Pandeglang, (Antaranews Banten) - Direktorat Lalu-Lintas (Ditlantas) Polda Banten memberlakukan sistem buka tutup di jalan Labuan Pandeglang dalam upaya untuk tetap melayani pengendara di jalan raya, pasca meningkatnya air pasang di wilayah jalan utama Pasar Labuan Pandeglang, Selasa (1/1).
Kapolda Banten Irjen Pol Drs Tomsi Tohir melalui Kabid Humas Polda Banten AKBP Edy Sumardi Priadinata, mengatakan, Ditlantas Polda Banten, menerjunkan Tim Raicet Direktorat Lalu Lintas Polda Banten untuk menerapkan sistem buka tutup arus kendaraan yang akan melintasi banjir di Jalan utama Pasar Labuan. Hal ini dilakukan untuk mengurai kemacetan di jlaan tersebut karena tergenang banjir akibat air laut pasang.
''Banjir saat ini masih mengenangi jalan raya sekitar 50 centi meter," kata Edy.
Oleh karena itu, kata dia, Ditlantas Polda Banten melakukan upaya untuk pengaturan lalu lintas dengan melakukan sistem buka tutup arus lalu lintas. Tujuannya agar masyarakat tetap aman dan dapat secara tertib melintasi jalan utama tersebut.
Sementara itu, pasca-tsunami selat Sunda seminggu yang lalu, masih ada warga yang berada di beberapa lokasi pengungsian, yang membutuhkan bahan makanan dan minuman.
Kapolda Banten telah menginstruksikan Dansat Brimob Polda Banten, Kombes Pol Reza Herasbudi, bekerjasama dengan resimen Brimob Nusantara Satgas Aman Nusa II Tsunami Selat Sunda di Kabupaten Pandeglang, melalui Kompi 1 Penugasan Kecamatan Sumur, dengan membukan dapur lapangan, yang mampu mendiistribusikan makanan kepada warga pengungsi sekitar 400 bungkus setiap dengan tiga kali masak yakni pagi, siang dan malam berlokasi di Desa Kerta Jaya.
Kabid Humas Polda Banten Edy Sumardi mengatakan, kegiatan tersebut merupakan operasi kemanusiaan dengan terus membantu warga yang sedang dalam kesusahan akibat bencana tsunami. Adapun personel yang dilibatkan di dapur lapangan sebanyak enam personel Brimob Resimen III Pelopor Kompi 1 Penugasan Dipimpim oleh Bharatu Beni Salison.
''Masyarakat sekitar menyambut baik bantuan yang kita salurkan," kata Edy. ***3***