Kabupaten Tangerang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Banten, tengah menyusun strategi serta mitigasi kebencanaan berkelanjutan, khususnya banjir, yang saat ini melanda beberapa wilayah di daerah itu.
"Kita harus mempersiapkan dan antisipasi kebencanaan. Untuk mitigasi kita harus dari sekarang dan sudah ada beberapa titik yang sudah diketahui BPBD," kata Wakil Bupati (Wabup) Tangerang Intan Nurul Hikmah di Tangerang, Senin.
Saat ini pihaknya akan kembali melangsungkan rapat koordinasi (rakor) dengan lembaga dan dinas terkait, seperti BPBD serta BMKG, dalam membahas mitigasi kebencanaan di wilayahnya tersebut.
"Jadi kami sampaikan juga ke Kepala BPBD agar tetap bersiaga dan ini kami akan lakukan rapat koordinasi lagi supaya menyiapkan langkah antisipasi penerimaan banjir dari daerah Bogor," katanya.
Baca juga: Sejumlah wilayah di Tangerang terdampak luapan Sungai Cisadane
Menurut Intan, dengan terjadinya bencana alam banjir bandang di daerah Bogor, Jawa Barat, sedikitnya juga berdampak terhadap daerah Kabupaten Tangerang. Dimana, kata dia, bencana banjir itu kini telah sampai merendam wilayah Kecamatan Pagedangan.
"Yang sudah saat ini Pagedangan. Kalau Tanjung Burung banjir karena dari laut, bukan dari Bogor," ucapnya.
Dia mengungkapkan adanya mitigasi bencana berkelanjutan yang dilakukan pihaknya bisa mengantisipasi dan menangani adanya kebencanaan tersebut.
Selain itu Pemkab Tangerang dapat menyiapkan beberapa perlengkapan evakuasi hingga bantuan untuk korban bencana.
"Kami sudah menyiapkan bantuan untuk masyarakat. Kami sudah menyiapkan itu semua, termasuk perlengkapan evakuasi seperti perahu dan lain sebagainya," kata Intan Nurul Hikmah.
Baca juga: 423 jiwa di Cisarua terdampak meluapnya Sungai Ciliwung