Tangerang (Antara News) - Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) Versi 4 yang telah digunakan oleh Pemerintah Kota Tangerang melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) memberikan kemudahan dalam pengadaan elektronik.
Kepala Bidang LPSE Kota Tangerang, Euis Nurlaila di Tangerang, Rabu, menuturkan untuk semakin mendorong optimalisasi penggunaan aplikasi SPSE V.4 khususnya Elektronik-Surat Penunjukan Penyedia Barang dan Jasa (E-SPPBJ) dan E-Kontrak oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di masing- masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pihaknya selaku fasilitator sistem pengadaan secara elektronik mengupayakan agar proses pengadaan secara elektronik di Kota Tangerang dapat semakin mudah, cepat dan tepat didalam penggunaannya.
“Kami terus melakukan sosialisasi secara intens aplikasi yang saat ini digunakan agar para PPK semakin paham dan terbiasa dalam menggunakannya,†ujarnya.
Sebagai informasi Elektronik-Surat Penunjukan Penyedia Barang dan Jasa (E-SPPBJ) dan E-Kontrak merupakan model aplikasi yang dapat menyempurnakan e-procurement dan bermanfaat sebagai bahan dalam Sistem Monitoring dan evaluasi (Sismonev) online di daerah. Sekaligus menjadi progres evaluasi pada sistem Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA) kepresidenan.
Dalam proses lelang pada SPSE 4 ini terdapat beberapa fitur baru antara lain, integrasi pembuatan paket dengan aplikasi SIRUP, Standar Dokumen Pengadaan elektronik, Pengambilan keputusan menggunakan prinsip collective colegial, koreksi aritmatik otomatis, dan e-Kontrak.
Selain itu SPSE Versi 4 juga menyediakan fitur cetak dokumen melalui aplikasi diantaranya Standard Dokumen Pengadaan (SDP) untuk panitia/ULP, berita acara (panitia/ULP), Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ) untuk Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), dan Pokok Perjanjian untuk PPK.
Sekretaris Daerah Kota Tangerang, Dadi Budaeri mengatakan, LPSE dihadirkan untuk mengatasi permasalahan inefisiensi keuangan negara yang bersumber dari pengadaan barang dan jasa yang sangat rentan penyimpangan.
Melalui LPSE dengan penggunaan aplikasi SPSE V.4 memberikan nafas baru dalam reformasi birokrasi.
Sekda berharap kendala yang dihadapi dalam penggunaan sistem pengadaan secara elektronik dapat diatasi dan diterapkan dengan baik oleh para Pejabat Pembuat Komitmen Organisasi Perangkat Daerah (PPK OPD).
Selain itu, segala program pembangunan yang dilakukan Pemkot Tangerang akan senantiasa sesuai rencana serta sesuai aturan yang ada.
Sehingga LPSE Kota Tangerang kedepan menjadi layanan pengadaan yang semakin kredibel dan juga bisa mempercepat proses pembangunan.
"LPSE dengan kemudahan yang ditawarkannya melalui aplikasi yang tersedia adalah upaya untuk mewujudkan transparansi di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang," ujarnya.