Serang, Banten (ANTARA) - Ketua Komisi IV DPRD Kota Serang, Khoeri Mubarok menyatakan, tahun 2021 khususnya Komisi IV akan memfokuskan pembangunan kepada normalisasi sungai, karena hampir 40 persen bencana banjir yang terjadi akhir-akhir ini di Kota Serang disebabkan pendangkalan sungai, termasuk bangunan liar.
"Kebetulan kemarin kami juga rapat dengan badan anggaran, saat ini sedang membuat sodetan di Kota Serang Baru (KSB), dan ini sedang kami perjuangkan," kata Khoeri Mubarok saat bersilaturahmi dengan Warga Komplek Taman Mutiara Indah RW 17 Kelurahan Kaligandu, Kota Serang, Sabtu malam (5/9).
Ia mengungkapkan, saat ini ada empat titik sodetan yang akan dibangun di Kota Serang, yaitu di KSB, Kaujon, dan titik lainnya termasuk di perempatan Kaligandu.
"Dengan adanya sodetan ini nanti diharapkan aliran air tidak masuk ke pemukiman warga," katanya.
Dalam kunjungannya ke TMI RW 17 tersebut, ia telah banyak menerima aspirasi dari warga setempat, salah satunya adalah usulan adanya pengelolaan sampah, pengaspalan jalan lingkungan komplek TMI, dan jalan utama yang dijadikan alternatif menuju terowongan Kaligandu.
"Insya Allah aspirasi warga disini akan kami perjuangkan, yang penting kalau untuk jalan segera buat proposalnya, saya akan kawal," kata Khoeri yang juga sebagai Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Serang ini.
Diakhir kunjungan, Ketua Komisi IV melakukan pemotongan tumpeng yang sudah disiapkan warga sebagai simbol rasa syukur dan kebersamaan antara wakil rakyat dengan masyarakat.
"Ini baru pertama kali saya memotong tumpeng bersama konsituen, Alhamdulillah luar biasa," ujarnya.
Sebelum berpamitan, Khoeri memberikan kenang-kenangan berupa dua unit sound system yang diserahkan secara simbolis kepada perwakilan warga RW 16 dan 17 TMI.
2021 DPRD Kota Serang Fokus Pada Normalisasi Sungai
Minggu, 6 September 2020 0:27 WIB
Kebetulan kemarin kami juga rapat dengan badan anggaran, saat ini sedang membuat sodetan di Kota Serang Baru (KSB)