Jakarta (ANTARA) - Leonardo DiCaprio bersama Barry Jenkins dan Netflix berkolaborasi dalam versi film dokumenter nominasi Oscar "Virunga", tentang pertempuran untuk menyelamatkan gorila gunung yang terancam punah di Kongo.
Mengutip Variety, Rabu, DiCaprio memproduksi film ini dengan Jennifer Davisson, Phillip Watson, dan Joanna Natasegara. Orlando von Einsiedel, yang memimpin film dokumenter originalnya pada 2014, berperan sebagai eksekutif produser.
Sementara Barry Jenkins, yang memenangkan skenario film layar lebar adaptasi bersama Tarell Alvin McCraney untuk "Moonlight," akan menulis naskah untuk "Virunga."
Film dokumenter "Virunga" berfokus pada perjuangan untuk melindungi gorila gunung terakhir di dunia di Taman Nasional Virunga di Republik Demokratik Kongo.
Von Einsiedel menyoroti keanekaragaman hayati Virunga, bersama dengan isu-isu politik dan ekonomi yang timbul dari eksplorasi minyak dan konflik bersenjata di wilayah tersebut. Netflix membeli hak untuk film dokumenter pada tahun 2014.
Sementara itu, DiCaprio memenangkan Academy Award untuk "The Revenant." Selain karir akting yang produktif, ia menghasilkan "Robin Hood," "Richard Jewell" dan film dokumenter 2016 "The Ivory Game" tentang perburuan gajah di Afrika.
Jenkins dinominasikan Oscar untuk "Moonlight" dan "If Beale Street Could Talk." Dia menulis naskah untuk film tinju "Flint Strong".
Aktor Leonardo DiCaprio buat ulang film dokumenter "Virunga" untuk Netflix
Rabu, 24 Juni 2020 16:50 WIB
Aktor Leonardo DiCaprio (ANTARA News/Shutterstock)
Film dokumenter "Virunga" berfokus pada perjuangan untuk melindungi gorila gunung terakhir di dunia di Taman Nasional Virunga di Republik Demokratik Kongo.