Tentara Nasional Indonesia (TNI) akan membawa kembali 29 warga negara Indonesia (WNI) dari Republik Fiji, usai mengangkut 12,9 ton bantuan kemanusiaan bagi korban Topan Harold di negara itu.

Bantuan kemanusiaan diberangkatkan dengan menggunakan pesawat C-130 Hercules seri A1318 milik TNI AU pada Rabu (13/5) pukul 05.00 WIB, diperkirakan akan tiba di Fiji pada hari Kamis (14/5) pukul 22.00 waktu setempat.

"Pada Jumat (15/5), pesawat Hercules berangkat kembali menuju Tanah Air dengan membawa 29 WNI dari Fiji," kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, usai upacara pemberangkatan bantuan kemanusiaan dari Pemerintah Indonesia kepada Pemerintah Republik Fiji, di Base Ops Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Selasa.

WNI yang ikut kembali ke Tanah Air, kata Hadi, dipastikan telah melakukan rapid test COVID-19.

"Selanjutnya setelah tiba di Tanah Air akan menjalani protokol kesehatan," ujarnya.

Bantuan kemanusiaan yang diberikan kepada masyarakat Fiji itu berupa bahan-bahan makanan dan minuman serta beberapa barang lainnya, seperti tenda peleton, tenda regu, handuk, dan selimut.

Bantuan itu juga menjadi kelanjutan bantuan Pemerintah Indonesia yang telah disampaikan melalui KBRI di Suva beberapa waktu yang lalu.

"Meskipun Indonesia saat ini mengalami masa sulit akibat pandemik COVID-19, tetapi tidak mengurangi semangat kemanusiaan kita untuk memberikan bantuan kepada rakyat Fiji yang mengalami bencana berlipat ganda," katanya.

Pewarta: Syaiful Hakim

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020