Elemen anak muda dari kalangan jurnalis, aktivis mahasiswa, dan pegiat komunitas di Provinsi Banten yang tergabung dalam Milenial Banten berbagi melakukan penggalangan donasi sembako untuk warga yang terdampak wabah virus Corona atau COVID-19.
Gerakan ini dilakukan melihat bahwa COVID-19 yang berdampak luas secara kesehatan hingga perekonomian dan psikologi sosial masyarakat. Karenanya, butuh solidaritas sosial untuk saling membantu di tengah krisis akibat wabah tersebut.
Koordinator gerakan Milenial Banten Berbagi, Maskur Ridho mengatakan, gerakan lahir dari keprihatinan bersama teman-teman muda atau milenial yang ada di Banten atas krisis akibat COVID-19.
"Corona tidak hanya berdampak pada soal kesehatan, tapi juga ekonomi dan sosial," kata Maskur di Serang, Jumat.
Maskur mengungkapkan, perlu ada gerakan solidaritas bersama dari semua elemen masyarakat yang ada di Banten. Tak terkecuali anak-anak muda yang punya energi besar.
"Saatnya energi besar ini kita curahkan untuk gerakan yang memberi manfaat," ucapnya.
Ia juga menjelaskan, bantuan tersebut nantinya akan disalurkan secara langsung kepada warga yang terdampak CoVID-19. Salah satunya pekerja lepas harian seperti tukang ojek pangkalan dan online, tukang sapu taman, pedagang kecil yang tidak bisa berdagang, tukang parkir dan lainnya.
"Kita juga akan berkolaborasi dengan relawan lain dan lembaga sosial yang punya gerakan sama. Intinya kita turun tangan untuk ikut berkontribusi dan memberi manfaat secara langsung bagi warga terdampak secara ekonomi," jelasnya.
Sementara Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Serang, Faisal Daduyef mengatakan, gerakan ini menjadi kesadaran bersama untuk saling membantu. Selain memberikan bantuan, pihaknya juga mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan tidak panik berlebihan.
"Gerakan ini butuh kolaborasi dari semua elemen sehingga kita bisa saling jaga dan berjamaah lawan corona. Kita berdoa dan ikhtiar masalah ini segera selesai," katanya.
Bantuan tersebut dapat disalurkan melalui transfer via BRI, atas nama: Ahmad Hipni (No.Rek: 4847-01-015580-530). Atau dapat dijemput langsung di rumah para dermawan oleh tim Milenial Banten Berbagi.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Gerakan ini dilakukan melihat bahwa COVID-19 yang berdampak luas secara kesehatan hingga perekonomian dan psikologi sosial masyarakat. Karenanya, butuh solidaritas sosial untuk saling membantu di tengah krisis akibat wabah tersebut.
Koordinator gerakan Milenial Banten Berbagi, Maskur Ridho mengatakan, gerakan lahir dari keprihatinan bersama teman-teman muda atau milenial yang ada di Banten atas krisis akibat COVID-19.
"Corona tidak hanya berdampak pada soal kesehatan, tapi juga ekonomi dan sosial," kata Maskur di Serang, Jumat.
Maskur mengungkapkan, perlu ada gerakan solidaritas bersama dari semua elemen masyarakat yang ada di Banten. Tak terkecuali anak-anak muda yang punya energi besar.
"Saatnya energi besar ini kita curahkan untuk gerakan yang memberi manfaat," ucapnya.
Ia juga menjelaskan, bantuan tersebut nantinya akan disalurkan secara langsung kepada warga yang terdampak CoVID-19. Salah satunya pekerja lepas harian seperti tukang ojek pangkalan dan online, tukang sapu taman, pedagang kecil yang tidak bisa berdagang, tukang parkir dan lainnya.
"Kita juga akan berkolaborasi dengan relawan lain dan lembaga sosial yang punya gerakan sama. Intinya kita turun tangan untuk ikut berkontribusi dan memberi manfaat secara langsung bagi warga terdampak secara ekonomi," jelasnya.
Sementara Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Serang, Faisal Daduyef mengatakan, gerakan ini menjadi kesadaran bersama untuk saling membantu. Selain memberikan bantuan, pihaknya juga mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan tidak panik berlebihan.
"Gerakan ini butuh kolaborasi dari semua elemen sehingga kita bisa saling jaga dan berjamaah lawan corona. Kita berdoa dan ikhtiar masalah ini segera selesai," katanya.
Bantuan tersebut dapat disalurkan melalui transfer via BRI, atas nama: Ahmad Hipni (No.Rek: 4847-01-015580-530). Atau dapat dijemput langsung di rumah para dermawan oleh tim Milenial Banten Berbagi.
Editor : Ridwan Chaidir
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020