Dinas Lingkunga Hidup (DLH) Kota Serang melakukan penyemprotan asap cair di fasilitas umum yang ada di Alun-alun Kota Serang untuk mencegah penyebaran virus corona atau COVID-19.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Ipiyanto di Serang, Rabu mengatakan, Pemkot Serang terus berupaya mengantisipasi penyebaran virus corona di sejumlah fasilitas umum.
"Selain di Alun-alun Kota Serang, kita juga akan melakulan penyemprotan di Kawasan Stadion. Kemungkinan ada fasilitas lain seperti di Taman Sari," katanya.
Ia mengungkapkan, dalam penyemprotan tersebut DLH Kota Serang menurunkan empat mesin, dan enam jerigen asap cair.
"Setiap jerigennya itu isinya 30 liter. Kita melakukan penyemprotan sesuai dengan apa yang diintruksikan pak Wali Kota Serang," ujarnya.
Ia juga menjelaskan, asap cair yang disemprotkan merupakan hasil proses pengolahan sampah di TPA Cilowong. Dengan proses pembuatannya menggunakan mesin yang sudah dilakukan pengujian sebelumnya.
"Asap cair ini mengandung bio pestisida dan disnfektan," jelasnya.
Namun demikian Ia juga mengakui pengelolaan limbah yang didaur ulang menjadi kandungan dalam asap cair, memang belum memenuhi paramater yang ada.
Tetapi apa yang dilakukan oleh DLH merupakan langkah awal Pemerintah Kota Serang dalam menangani penyebaran Covid-19.
"Di hari ini juga, DLH Kota Serang tengah melakukan uji lab kadar parametar dari disinfektan yang ada di asap cair dengan campuran alkohol," ujarnya.
Sementara penyemprotan untuk kawasan perumahan dan pasar, DLH akan menunggu permintaan dari masyarakat, sebab hal itu kewenangannya ada di Dinas Kesehatan Kota Serang.
"Kita hanya membantu Dinkes Kota Serang untuk menangani penyebaran virus corona ini. Tapi pada prinsipnya kami akan siap membantu, apalagi ada perintah pimpinan," kata Ipiyanto.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Ipiyanto di Serang, Rabu mengatakan, Pemkot Serang terus berupaya mengantisipasi penyebaran virus corona di sejumlah fasilitas umum.
"Selain di Alun-alun Kota Serang, kita juga akan melakulan penyemprotan di Kawasan Stadion. Kemungkinan ada fasilitas lain seperti di Taman Sari," katanya.
Ia mengungkapkan, dalam penyemprotan tersebut DLH Kota Serang menurunkan empat mesin, dan enam jerigen asap cair.
"Setiap jerigennya itu isinya 30 liter. Kita melakukan penyemprotan sesuai dengan apa yang diintruksikan pak Wali Kota Serang," ujarnya.
Ia juga menjelaskan, asap cair yang disemprotkan merupakan hasil proses pengolahan sampah di TPA Cilowong. Dengan proses pembuatannya menggunakan mesin yang sudah dilakukan pengujian sebelumnya.
"Asap cair ini mengandung bio pestisida dan disnfektan," jelasnya.
Namun demikian Ia juga mengakui pengelolaan limbah yang didaur ulang menjadi kandungan dalam asap cair, memang belum memenuhi paramater yang ada.
Tetapi apa yang dilakukan oleh DLH merupakan langkah awal Pemerintah Kota Serang dalam menangani penyebaran Covid-19.
"Di hari ini juga, DLH Kota Serang tengah melakukan uji lab kadar parametar dari disinfektan yang ada di asap cair dengan campuran alkohol," ujarnya.
Sementara penyemprotan untuk kawasan perumahan dan pasar, DLH akan menunggu permintaan dari masyarakat, sebab hal itu kewenangannya ada di Dinas Kesehatan Kota Serang.
"Kita hanya membantu Dinkes Kota Serang untuk menangani penyebaran virus corona ini. Tapi pada prinsipnya kami akan siap membantu, apalagi ada perintah pimpinan," kata Ipiyanto.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020