Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Andika Hazrumy mengatakan aspirasi DPD II Golkar di Jawa Barat dan Banten menginginkan agar mengusung kader internal dalam menghadapi Pilkada Serentak 2020.

"Aspirasinya DPD II di Jabar dan Banten ingin agar partai mengusung kader internal dalam perhelatan Pilkada Serentak 2020," katanya usai mengikuti  Rapat Konsolidasi Pilkada Serentak 2020 yang digelar Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah I DPP Golkar Banten di Serpong, Tangerang Selatan, Selasa (11/2). 

Ia mengatakan DPD II Partai Golkar Kabupaten Serang telah memutuskan akan kembali mengusung kader internal yakni petahana Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah yang juga  Ketua DPD I Golkar Provinsi Banten.

Sedangkan DPD II Golkar Kota Cilegon juga telah memutuskan untuk mengusung kadernya yakni Ati Marliati yang kini menjabat sebagai Wakil Walikota Cilegon.

"Untuk Tangsel dan Pandeglang aspirasinya sama, ingin kader internal, hanya mereka belum memplenokan. DPP menunggu ajuan mereka sampai dengan awal Maret," papar Andika.

Terkait aspirasi tersebut Andika menjelaskan sangat sejalan dengan arahan DPP Golkar yang menargetkan agar Golkar memenangi Pilkada di Jabar dan Banten dalam Pilkada serentak 2020. 

"Pak Ketum (Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto) menginginkan agar Jabar dan Banten menjadi lumbung suara partai di Pilkada 2020 ini sebagai landasan bagi kemenangan di Pilpres 2024 mendatang," sambungnya.

Rapat konsolidasi yang dipimpin oleh Wakil Ketua Umum Koordinator Pemenangan Pemilu DPP Golkar Ahmad Doli Kurnia Tanjung, yang juga didampingi Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah I DPP Golkar M Q Iswaraitu 

digelar untuk menyerap aspirasi DPD II Golkar di Jawa Barat dan Banten dalam menghadapi Pilkada Serentak 2020.

Ketua DPD II Golkar Kabupaten Serang Fahmi Hakim mengatakan keputusan pihaknya untuk mengusung Tatu kembali sudah final, dan sudah diajukan ke DPP melalui DPD I Banten. 

Menurutnya Ratu Tatu telah berhasil memimpin Kabupaten Serang dalam periode 5 tahun sekarang, sehingga tidak ada alasan untuk tidak mengusung kembali Tatu. 

"Tentu saja kami akan kawal keputusan ini dan kami bertekad untuk all out memenangkan Bu Tatu kembali," kata Fahmi.

Lebih jauh Fahmi menjelaskan sejumlah capaian pembangunan Kabupaten Serang dibawah kepemimpinan Ratu tatu telah berhasil, diantaranya peningkatan rata-rata lama sekolah, meningkat dari 6,98 tahun menjadi 7,18 tahun, angka harapan hidup meningkat dari 63,81 tahun menjadi 64,22 tahun, dan pendapatan per kapita masyarakat meningkat dari Rp10.137.000 menjadi 10.693.000. 

Tidak kalah penting lanjut Fahmi yaitu tentang capaian pembangunan infrastruktur. Pada 2016, jalan kewenangan kabupaten yang rusak mencapai 474,77 kilometer (KM). 

Melalui program pembangunan jalan beton 100 KM per tahun, pada 2019 telah tuntas jalan beton sepanjang 437,54 KM. Kemudian pada 2020 direncanakan selesai jalan beton sepanjang 540,14 KM.

“Ibu Tatu menargetkan pada tahun 2021, jalan kewenangan kabupaten sepanjang 601,13 akan tuntas dibeton," ujarnya.

Pewarta: Lukman Hakim

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020