Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Batam memastikan bahwa sampai saat ini tidak ada pembawa virus Corona yang masuk ke Kota Batam, Kepulauan Riau, dan membantah kabar mengenai masuknya dua warga China yang diduga terinfeksi virus Corona ke wilayah Kepulauan Riau.

"Di Batam belum ada suspect (orang yang diduga terinfeksi) Corona Virus," kata Kepala Bidang Pengendalian Karantina dan Surveilans Epidemiologi KKP Batam Romer Simanungkalit di Batam, Rabu.

"Sekarang masih normal, belum tambah eskalasi," ia menambahkan.

Kendati demikian, KKP sudah melakukan upaya untuk mencegah virus Corona masuk ke Indonesia, antara lain dengan mengaktifkan alat pemindai suhu tubuh untuk mendeteksi kemungkinan masuknya pendatang yang sakit di bandara dan pelabuhan.

"Kami meningkatkan upaya pencegahan penyakit ini dengan menyiapkan semua alat. Salah satunya thermal scanner (pemindai suhu)," kata dia.

Petugas, ia melanjutkan, akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut saat mendapati pendatang yang dicurigai mengalami gejala-gejala serupa infeksi virus Corona seperti demam, flu, batuk, dan sesak nafas.

"Ada dua gejala mayor, yaitu demam disertai flu serta ada riwayat pernah ke negara terjangkit," kata dia.


Pewarta: Yuniati Jannatun Naim

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020