Anggota DPR RI dari Partai Nasdem, Eva Yuliana mengapresiasi Mojo Batik Festival 2019 oleh Pemkot Mojokerto yang akan mendorong pengembangan potensi batik lokal.
"Saya mengapresiasi setinggi tingginya kepada Pemkot Mojokerto atas terselenggaranya event luar biasa ini," katanya melalui keterangan tertulis, Minggu.
Ia menjelaskan, dalam kegiatan Mojo Batik pada Sabtu malam itu dirinya berharap supaya bisa dilakukan secara berkelanjutan dan karya para desainer itu bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
"Semoga dengan banyaknya peninggalan sejarah Majapahit menjadikan Mojokerto sebagai kebanggaan Jawa Timur dan juga nasional," ujar Eva yang berasal dari Dapil V Jawa Tengah.
Pada kegiatan itu juga menampilkan 260 karya desainer muda dari berhak daerah baik dari dalam maupun dari luar Provinsi Jawa Timur.
Terdapat desainer ternama seperti Diana Couture (Diana Putri Amalia) asal Mojokerto, Dwi Iskandar (Dwico) dan Irma Lumiga asal Banyuwangi yang memamerkan karya mereka.
Menurut Dwi Iskandar yang memamerkan karya bertema Sisik Gringsing Tribuana Tunggadewi mengatakan tema itu merupakan suatu gambaran keseimbangan, kemakmuran dan kesuburan serta keindahan pada masa Kerajaan Majapahit di bawah kepemimpinan Tribuana Tunggadewi.
"Akan menjadi tantangan bagi kami, bagaimana batik bisa tetap dilestarikan," katanya.
Sedangkan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan kegiatan ini bisa mengembangkan potensi lokal di Mojokerto.
"Terutama untuk para pelaku UMKM di Kota Mojokerto," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
"Saya mengapresiasi setinggi tingginya kepada Pemkot Mojokerto atas terselenggaranya event luar biasa ini," katanya melalui keterangan tertulis, Minggu.
Ia menjelaskan, dalam kegiatan Mojo Batik pada Sabtu malam itu dirinya berharap supaya bisa dilakukan secara berkelanjutan dan karya para desainer itu bisa digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
"Semoga dengan banyaknya peninggalan sejarah Majapahit menjadikan Mojokerto sebagai kebanggaan Jawa Timur dan juga nasional," ujar Eva yang berasal dari Dapil V Jawa Tengah.
Pada kegiatan itu juga menampilkan 260 karya desainer muda dari berhak daerah baik dari dalam maupun dari luar Provinsi Jawa Timur.
Terdapat desainer ternama seperti Diana Couture (Diana Putri Amalia) asal Mojokerto, Dwi Iskandar (Dwico) dan Irma Lumiga asal Banyuwangi yang memamerkan karya mereka.
Menurut Dwi Iskandar yang memamerkan karya bertema Sisik Gringsing Tribuana Tunggadewi mengatakan tema itu merupakan suatu gambaran keseimbangan, kemakmuran dan kesuburan serta keindahan pada masa Kerajaan Majapahit di bawah kepemimpinan Tribuana Tunggadewi.
"Akan menjadi tantangan bagi kami, bagaimana batik bisa tetap dilestarikan," katanya.
Sedangkan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan kegiatan ini bisa mengembangkan potensi lokal di Mojokerto.
"Terutama untuk para pelaku UMKM di Kota Mojokerto," katanya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019