Prajurit TNI dari Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-PNG Yonif Raider 300/BJW, Pos Yamara melaksanakan karya bakti berupa pembukaan lahan untuk membangun gedung gereja bersama masyarakat di Kampung Yamara, Distrik Mannem, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, Sabtu pagi.
Komandan Pos (Danpos) Yamara Yonif Raider 300/BJW Serda Muhammad Ponu Hasibuan ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Sabtu malam mengatakan pembangunan gedung gereja tersebut dimulai dari pembukaan dan pembersihan lahan atau tempat yang akan dibangun.
"Kami, dari Satgas Yonif Raider 300/Bjw bersama warga melaksanakan kegiatan karya bhakti membersihkan lahan yang akan dibangun, dengan penuh semangat dari TNI dengan masyarakat melaksanakan pembersihan untuk pembangunan Gereja Bethel Indonesia (GBI)," kata Serda Muhammad Ponu Hasibuan.
Berbekal dengan semangat yang tinggi dan kebersamaan TNI dan warga, Serda Muhammad mengatakan pekerjaan yang terlihat sulit bisa diselesaikan dengan cepat, apalagi tercipta suasana yang sangat harmonis dalam pembersihan lahan tersebut.
"Sambil bekerja, ada canda dan bergurau yang membuat gelak tawa kami semua, sehingga pekerjaan yang dilakukan pada pagi hingga siang hari tadi menjadi sangat ringan," tambahnya.
Menurut dia, kegiatan tersebut sebagai wujud kemanunggalan personel Satgas yang dapat mempererat hubungan dengan warga perbatasan.
"Personel Satgas Pamtas Yonif Raider 300/Bjw juga akan selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk masyarakat, karena biar bagaimanapun prajurit TNI lahir dan besar untuk rakyat," kata Serda Muhammad
Bastian, salah satu warga Kampung Yamara menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Satgas Yonif Raider 300/Bjw.
"Ini membuktikan bahwa TNI selalu bisa membantu dan meringankan beban masyarakat, khususnya dalam pembuatan Gereja Bethel Indonesia (GBI), sehingga kecintaan dan kebanggaan rakyat kepada TNI menjadi semakin tinggi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
Komandan Pos (Danpos) Yamara Yonif Raider 300/BJW Serda Muhammad Ponu Hasibuan ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Sabtu malam mengatakan pembangunan gedung gereja tersebut dimulai dari pembukaan dan pembersihan lahan atau tempat yang akan dibangun.
"Kami, dari Satgas Yonif Raider 300/Bjw bersama warga melaksanakan kegiatan karya bhakti membersihkan lahan yang akan dibangun, dengan penuh semangat dari TNI dengan masyarakat melaksanakan pembersihan untuk pembangunan Gereja Bethel Indonesia (GBI)," kata Serda Muhammad Ponu Hasibuan.
Berbekal dengan semangat yang tinggi dan kebersamaan TNI dan warga, Serda Muhammad mengatakan pekerjaan yang terlihat sulit bisa diselesaikan dengan cepat, apalagi tercipta suasana yang sangat harmonis dalam pembersihan lahan tersebut.
"Sambil bekerja, ada canda dan bergurau yang membuat gelak tawa kami semua, sehingga pekerjaan yang dilakukan pada pagi hingga siang hari tadi menjadi sangat ringan," tambahnya.
Menurut dia, kegiatan tersebut sebagai wujud kemanunggalan personel Satgas yang dapat mempererat hubungan dengan warga perbatasan.
"Personel Satgas Pamtas Yonif Raider 300/Bjw juga akan selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk masyarakat, karena biar bagaimanapun prajurit TNI lahir dan besar untuk rakyat," kata Serda Muhammad
Bastian, salah satu warga Kampung Yamara menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Satgas Yonif Raider 300/Bjw.
"Ini membuktikan bahwa TNI selalu bisa membantu dan meringankan beban masyarakat, khususnya dalam pembuatan Gereja Bethel Indonesia (GBI), sehingga kecintaan dan kebanggaan rakyat kepada TNI menjadi semakin tinggi," katanya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019