Warga Kecamatan Daha Barat, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan berharap pemerintah daerah setempat sering menggelar pasar murah atau bazar elpiji dan sembako.
Seorang warga Desa Bajayau, Kecamatan Daha Barat, Saleh, di Bajayau, Selasa, mengaku senang adanya pasar murah elpiji dan sembako karena meringankan beban dalam mendapatkan kebutuhan pokok.
Ia menyebut lebih bagus apabila kegiatan itu diadakan setiap tahun.
"Semoga pemerintah setempat sering-sering mengadakan pasar murah untuk warganya apalagi desa kami ini kecamatan yang paling jauh dari seluruh kecamatan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan," katanya.
Ia mengatakan harga elpiji saat ini mahal, sedangkan penyelenggaraan pasar murah elpiji dengan harga terjangkau akan meringatkan beban warga setempat.
Seorang warga setempat lainnya, Bainah, juga berharap penyelenggaraan pasar murah lagi pada masa mendatang atau secara rutin karena membantu warga membeli kebutuhan pokok untuk kebutuhan rumah tangganya.
"Sembako dan gas elpiji tiga kilogram itu suatu yang sangat dibutuhkan warga sehingga dengan adanya bantuan tangan pemerintah, bisa meringankan beban kami," tuturnya.
Pelaksanan Tugas Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Hulu Sungai Selatan Akhmad Mawardi mengatakan Daha Barat imerupakan kecamatan paling jauh dari seluruh kecamatan, dari ibu kota kabupaten itu.
Sebelumnya, masyarakat Daha Barat antusias membeli barang-barang kebutuhan di Toko Tani Indonesia (TTI) karena mendapatkan barang yang lebih murah dibandingkan dengan harga di pasar umum.
Camat Daha Barat Syamsuri mengatakan bazar sudah dilaksanakan oleh TII.
Ia berterima kasih atas penyelenggaraan bazar di Kecamatan Daha Barat karena membantu masyarakat mendapatkan sembako dengan harga murah.
Ia juga mengharapkan bazar digelar setiap bulan atau secara berkala.
"Kecamatan Daha Barat ini merupakan kecamatan paling jauh dari seluruh kecamatan di Kabupate Hulu Sungai Selatan dan warga di sini pasti senang apabila ada pasar murah," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
Seorang warga Desa Bajayau, Kecamatan Daha Barat, Saleh, di Bajayau, Selasa, mengaku senang adanya pasar murah elpiji dan sembako karena meringankan beban dalam mendapatkan kebutuhan pokok.
Ia menyebut lebih bagus apabila kegiatan itu diadakan setiap tahun.
"Semoga pemerintah setempat sering-sering mengadakan pasar murah untuk warganya apalagi desa kami ini kecamatan yang paling jauh dari seluruh kecamatan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan," katanya.
Ia mengatakan harga elpiji saat ini mahal, sedangkan penyelenggaraan pasar murah elpiji dengan harga terjangkau akan meringatkan beban warga setempat.
Seorang warga setempat lainnya, Bainah, juga berharap penyelenggaraan pasar murah lagi pada masa mendatang atau secara rutin karena membantu warga membeli kebutuhan pokok untuk kebutuhan rumah tangganya.
"Sembako dan gas elpiji tiga kilogram itu suatu yang sangat dibutuhkan warga sehingga dengan adanya bantuan tangan pemerintah, bisa meringankan beban kami," tuturnya.
Pelaksanan Tugas Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Hulu Sungai Selatan Akhmad Mawardi mengatakan Daha Barat imerupakan kecamatan paling jauh dari seluruh kecamatan, dari ibu kota kabupaten itu.
Sebelumnya, masyarakat Daha Barat antusias membeli barang-barang kebutuhan di Toko Tani Indonesia (TTI) karena mendapatkan barang yang lebih murah dibandingkan dengan harga di pasar umum.
Camat Daha Barat Syamsuri mengatakan bazar sudah dilaksanakan oleh TII.
Ia berterima kasih atas penyelenggaraan bazar di Kecamatan Daha Barat karena membantu masyarakat mendapatkan sembako dengan harga murah.
Ia juga mengharapkan bazar digelar setiap bulan atau secara berkala.
"Kecamatan Daha Barat ini merupakan kecamatan paling jauh dari seluruh kecamatan di Kabupate Hulu Sungai Selatan dan warga di sini pasti senang apabila ada pasar murah," tuturnya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019