Ketua Pemuda Dewan Da’wah (PDD) Kota Cilegon Lukman Hakim berencana menggelar diskusi dan bedah buku yang berjudul "Dari Kata menjadi senjata" yang membahas tentang sejarah konfrontasi PKI dan umat Islam, dengan menghadirkan secara langsung penulisnya Beggy Rizkiansyah pada Minggu, (20/10/2019) mendatang, di Aula 3 Islamic Center, Kota Cilegon.
Lukman menjelaskan, acara tersebut merupakan pertama di Cilegon yang akan membahas konfrontasi Partai Komunis Indonesia (PKI) dengan umat islam.
“Kita bahas secara tuntas pada acara tersebut, agar umat tahu siapa PKI sebenarnya,” kata Lukman saat ditemui di Markas PDD Kota Cilegon, Rabu (16/10/2019).
Ia menambahkan, dalam acara tersebut sudah disediakan 50 buku secara gratis yang akan diberikan kepada peserta.
“Saat ini sudah ada 100 peserta yang daftar secara online, peserta terbaik Kami Sediakan buku gratis,” tegasnya.
Selain itu, Lukman juga mengajak pemuda untuk kembali membangun budaya literasi yang sudah mulai sepi peminat tersebut.
“Ini juga dalam rangka membangun budaya literasi di Cilegon dan sekitarnya,” tuturnya.
Dalam buku yang berjudul “Dari Kata Menjadi Senjata” tersebut membahas hubungan antara umat islam dan PKI pada tahun 1965, penulis memberi sudut pandang posisis umat islam pada waktu itu dengan sumber yang valid.
“Penulis ingin menyampaikan informasi yang selama ini belum diketahui secara utuh oleh umat Islam. Dengan harapan, generasi millenial bisa tahu perjuangan umat Islam saat itu,” katanya
Sementara itu, Ketua panitia diskusi bedah buku, Sofwan Jannah mengatakan, optimis acara tersebut akan berjalan dengan baik. Karena, peserta yang sudah melakukan pendaftaran secara online mencapai ratusan.
“Kami ikhtiar bersama agar acara berjalan sesuai konsep,” tuturnya.
Sofwan juga menuturkan, dalam kegiatan tersebut juga menyediakan infak terbaik kepada peserta yang ingin menyumbang kegiatan tersebut secara sukarela.
“Donasi akan Kami dedikasikan kepada pemateri dan kebutuhan acara,” tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
Lukman menjelaskan, acara tersebut merupakan pertama di Cilegon yang akan membahas konfrontasi Partai Komunis Indonesia (PKI) dengan umat islam.
“Kita bahas secara tuntas pada acara tersebut, agar umat tahu siapa PKI sebenarnya,” kata Lukman saat ditemui di Markas PDD Kota Cilegon, Rabu (16/10/2019).
Ia menambahkan, dalam acara tersebut sudah disediakan 50 buku secara gratis yang akan diberikan kepada peserta.
“Saat ini sudah ada 100 peserta yang daftar secara online, peserta terbaik Kami Sediakan buku gratis,” tegasnya.
Selain itu, Lukman juga mengajak pemuda untuk kembali membangun budaya literasi yang sudah mulai sepi peminat tersebut.
“Ini juga dalam rangka membangun budaya literasi di Cilegon dan sekitarnya,” tuturnya.
Dalam buku yang berjudul “Dari Kata Menjadi Senjata” tersebut membahas hubungan antara umat islam dan PKI pada tahun 1965, penulis memberi sudut pandang posisis umat islam pada waktu itu dengan sumber yang valid.
“Penulis ingin menyampaikan informasi yang selama ini belum diketahui secara utuh oleh umat Islam. Dengan harapan, generasi millenial bisa tahu perjuangan umat Islam saat itu,” katanya
Sementara itu, Ketua panitia diskusi bedah buku, Sofwan Jannah mengatakan, optimis acara tersebut akan berjalan dengan baik. Karena, peserta yang sudah melakukan pendaftaran secara online mencapai ratusan.
“Kami ikhtiar bersama agar acara berjalan sesuai konsep,” tuturnya.
Sofwan juga menuturkan, dalam kegiatan tersebut juga menyediakan infak terbaik kepada peserta yang ingin menyumbang kegiatan tersebut secara sukarela.
“Donasi akan Kami dedikasikan kepada pemateri dan kebutuhan acara,” tutupnya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019