Pengunjung Restoran Spesial Sambal panik, setelah sebuah blower untuk membuang asap dari penggunaan kompor meledak hingga memicu munculnya api, Minggu.
 
Kasubag TU BPBD Kota Tangerang Kamaluddin Azizi mengatakan, dua unit mobil pemadam dari BPBD Kota Tangerang diterjunkan ke lokasi setelah menerima laporan pukul 19.00 WIB.

"Kami langsung terjun ke lokasi melakukan upaya pemadaman api restoran," ujarnya di lokasi.

Menurutnya, berdasarkan hasil pengecekan, kebakaran dipicu akibat meledaknya sebuah blower. Api sempat membesar, namun beruntung api tidak merembet.

"Kondisinya saat ini sudah aman. Cuma blower dari hasil kompor gas meledak. Sudah bisa diatasi," katanya.

Kamaluddin memastikan, kondisi rumah makan saat ini dipastikan sudah steril dari api. Tidak  korban luka maupun jiwa akibat kebakaran ini. 

"Kerugian belum dapat ditaksir," tuturnya.

Sementara menurut karyawan Restoran SS, Yadi, peristiwa munculnya api ini terjadi saat pengunjung di restoran cepat saji ini sedang ramai menyantap makanan.

"Ya, apinya dari exhaust (blower). Sempat besar apinya. Bikin pengunjung panik," ujarnya di lokasi.

Yadi menuturkan, api yang muncul sempat membesar hingga membuat pengunjung berlarian menuju ke luar rumah makan. Namun, beruntung api tak merembet. Para pekerja. berhasil memadamkan api itu dengan air seadanya.

"Sebentar saja apinya. Sudah padam lagi," ucapnya.

Hingga kini, para petugas BPBD masih melakukan pendataan. Sedangkan pegawai rumah makan sedang berbenah. Sementara pengunjung terlihat sepi. Hanya warga yang tampak ramai melihat aktifitas petugas.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019