Muhamad Nabil Jayabaya yang merupakan anak kelima mantan Bupati Lebak, Mulyadi Jayabaya akhirnya resmi mendaftarkan menjadi bakal calon (balon) Bupati Pandeglang ke PDI Perjuangan.

Nabil menyerahkan  menyerahkan kembali formulir pendaftaran ke DPC PDI Perjuangan Pandeglang, Kamis, dan diterima langsung oleh  oleh Deden Hentardi Ketua Tim Penjaringan dan Yadi Murodi selaku ketua partai berlambang banten dengan moncong putih tersebut.

"Insyallah saya sudah siap 100 persen untuk menjadi calon bupati Pandeglang pada tahun 2020 mendatang berangkat dari DPC PDI-Perjuangan Kabupaten Pandeglang. Alasannya karena banyaknya dorongan dan dukungan para tokoh masyarakat Pandeglang" ungkap Nabil Jayabaya usai menyerahkan formulir pendaftaran di sekretariat DPC PDI-P yang didampingi Ketua Dewan Pertimbangan MUI Lebak dan Agus Wisasa selaku juru bicara Keluarga Besar Jayabaya.

Menurut Nabil Jayabaya, berangkat dari keperihatinan dengan kondisi pembangunan insfrastruktur yang masih jauh dari harapan masyarakat Pandeglang."Saya merasa prihatin melihat kondisi pembangunan Pandeglang yang masih  stagnan, soal infrastruktur kurang diperhartikan dari bupati-bupati sebelumnya dan (yang) sekarang.  Maka itu banyak para tokoh masyarakat Pandeglang yang mendorong dan mendukung dalam bursa pilbup tahun 2020 mendatang," ujarnya.

Ditanya siapa pasangan Calon Wakil Bupatinya, Nabil mengatakan akan melakukan komunikasi politik dengan partai yang lain. "Kita akan masih melakukan komunikasi politik dengan partai lain," katanya.

Sementara Ketua Tim Penjaringan Balon Bupati dan Wakil Bupati dari DPC PDI-Perjuangan Kab. Pandeglang, Deden H pada kesempatan itu membenarkan bahwa Nabil Jayabaya adalah orang pertama yang menyerahkan formulir pendaftaran balon bupati Pandeglang dihari terakhir tersebut.

"Ini adalah hari terakhir dibuka penjaringan pendaftaran, dan Nabil Jayabaya  orang yang pertama menyerahkan formulir, dan siang ini rencana Toni Mukson, sore Pak Aap Aptadi,  dan Oji Fahruroji baru tadi pagi ambil formulir sore nanti diserahkan. Untuk ibu Irna belum ada konfirmasi lagi,"katanya.

Ia menambahkan, diberikan waktu 2 hari oleh DPD PDI-P untuk menyerahkan hasil penjaringan tersebut. "Makanya kita tadi langsung dilakukan wawancara dengan Nabil Jayabaya sebagai salah satu prosesi tahapan penjaringan balon bupati," pungkasnya.

Pewarta: Deni Setiadi

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019