Dengan budaya akan mempersatukan semua kalangan dalam bingkai NKRI, tidak membedakan suku, ras dan agama dan apapun.  

Hal tersebut disampaikan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya dalam sambutannya pada malam puncak Festival Seni Tradisional yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan FSM tahun 2019 dengan menggelar pertunjukan berbagai macam kesenian tradisional seperti  wayang goleng dari group Giri Komara yang di pimpin oleh bapak Apep Huday, kesenian Ubrug, Lengkong dan karinding bertempat di Alun-Alun Kota Rangkasbitung, Sabtu (14/9/2019)

Festival Seni Multatuli sendiri merupakan rangkaian MoU pemerintah daerah Kabupaten lebak dengan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI dalam platfom indonesiana sebagai wujud pengkayaan kebudayaan dan pelestarian budaya yang ada di Indonesia. 

Turut hadir Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi, Seluruh Kepala OPD serta Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan RI.

Dalam kesempatan itu juga, Iti mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta dalam mensukseskan visi pemerintah daerah terkait parawisata, dimana melalui sektor parawisata, Iti berharap mampu meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Lebak

"Kami mohon dukungan dan partisipasi masyarkat, karena visi misi ini tidak akan terlaksana tanpa dukungan stakeholder diantaranya masyarakat," ujar Iti 

Sementara itu, Kepala Balai Pelestarian Nilai dan Budaya  (BPNB) Jawa Barat Jumhari dalam sambutan beraharap kepada masyarakat khususnya generasi muda dapat merawat tradisi budaya, dimana menurut Jumhari tradisi merupakan identitas bangsa ini dan salah satunya seni tradisi wayang golek yang sudah menjadi salah satu warisan tradisi budaya dunia.

"Kepada masyarakat Lebak dan adik-adik ku generasi muda bahwa tradisi sebagian dari identitas budaya lokal maupun nasional,tentu harus mendapat tempat. Caranya bagaimana, tentu dengan merawat tradisi tersebut,' kata Jumhari

Jumhari juga mengapresiasi pemerintah daerah lebak, karena lebak menjadi kabupaten pertama yang telah menyelesaikan penyusunan pokok-pokok kebudayaan daerah di Provinsi Banten.

"Kami merasa bahagia merasa tersanjung karena kami dilibatkan dalam kegiatan festival
seni Multatuli yang kedua ini," pungkas Jumhari

Untuk diketahui malam puncak Seni Tradisional  dengan menampilkan pertunjukan wayang golek dihadiri oleh ribuan masyarakat yang turut menyaksikan sebagai salah satu tradisi budaya nasional bahkan dunia. 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019