Pimpinan definitif DPRD Banten periode 2019-2024 rencananya akan diumumkan dalam rapat paripurna yang akan dilaksanakan di DPRD Banten pada Senin (16/9) dan hasil pengumumannya akan diserahkan ke Kemendagri.
"Lima parpol yang kadernya akan duduk di pimpinan DPRD Banten sudah menyerahkan SK calon pimpinan. Senin pekan depan diunumkan di paripurna," kata Ketua DPRD Banten Sementara, Andra Soni di Serang, Jumat.
Andra mengatakan, dari lima partai yang kadernya akan duduk di pimpinan DPRD Banten, seluruhnya sudah menyerahkan usulan nama calon pimpinan DPRD Banten definitif.
"Hari ini yeralhir Partai Demokrat sudah menyerahkan SK-nya ke Setwan," kata politisi Partai Gerindra tersebut.
Ia mengatakan, setelah Surat Keputusan (SK) dari partai mengenai usulan nama calon pimpinan DPRD Banten definitif tersebut disampaikan semua. Kemudian DPRD Banten akan menggelar rapat paripurna untuk mengumumkan usulan nama-nama calon pimpinan definitif tersebut.
"Awalnya memang akan dilaksanakan pada tanggal 12 September kemarin, namun tidak jadi. Akhirnya dijadwalkan kembali Senin (16/9)," kata Andra.
Setelah itu, kata Andra, kemudian disampaikan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk di SK-kan. Selanjutnya menunggu SK Kemendagri turun maksimal 14 hari.
Setelah ada SK Kemendagri, baru disebut pimpinan DPRD Banten definitif. Selanjutnya bisa melaksanakan paripurna untuk membentuk alat kelengkapan dewan dan agenda selanjutnya membahas APBD Banten 2020," kata Andra Soni.
Diketahui, sebelumnya DPP Gerinda, Golkar dan PKS sudah mengeluarkan SK untuk pimpinan definitif DPRD Banten. PKS menunjuk Budi Prajogo, Golkar memutuskan Fahmi Hakim. Keduanya sebagai Wakil Ketua DPRD Banten, sedangkan Gerindra mempercayakan Andra Soni sebagai Ketua DPRD Banten.
Partai lain yang kadernya akan duduk sebagai pimpinan DPRD Banten atau sebagai Wakil Ketua DPRD Banten periode 2019-2024 yakni PDI Perjuangan yang mendapatkan 13 kursi di DPRD Banten dan Partai Demokrat yang mendapatkan 9 kursi di DPRD Banten dengan menunjuk kadernya M. Nawa Said Dimyati yang akan duduk sebagai Wakil Ketua DPRD Banten 2019-2024.
"Sebagai kader, tentunya saya harus siap jika diberi tugas dan amanah. InsyAllah akan saya jalankan sebaik-baiknya," kata Nawa Said.
Ia juga akan berupaya untuk mengajak anggota DPRD Banten lainnya untuk meningkatkan kualitas wakil rakyat di Provinsi Banten dan membangun komunikasi yang baik dengan berbagai pihak.
"DPRD itu lembaga politik, semua anggota DPRD adalah para pemimpin yang mempunyai konstituen dan terikat pada fraksi masing-masing" kata Nawa Said.
Komunikasi yang terbangun dengan baik antara pimpinan DPRD dengan masing-masing pimpinan fraksi," kata dia, akan menghasilkan harmoni dan pada akhirnya akan meningkatkan etos kerja para anggota DPRD dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
"Lima parpol yang kadernya akan duduk di pimpinan DPRD Banten sudah menyerahkan SK calon pimpinan. Senin pekan depan diunumkan di paripurna," kata Ketua DPRD Banten Sementara, Andra Soni di Serang, Jumat.
Andra mengatakan, dari lima partai yang kadernya akan duduk di pimpinan DPRD Banten, seluruhnya sudah menyerahkan usulan nama calon pimpinan DPRD Banten definitif.
"Hari ini yeralhir Partai Demokrat sudah menyerahkan SK-nya ke Setwan," kata politisi Partai Gerindra tersebut.
Ia mengatakan, setelah Surat Keputusan (SK) dari partai mengenai usulan nama calon pimpinan DPRD Banten definitif tersebut disampaikan semua. Kemudian DPRD Banten akan menggelar rapat paripurna untuk mengumumkan usulan nama-nama calon pimpinan definitif tersebut.
"Awalnya memang akan dilaksanakan pada tanggal 12 September kemarin, namun tidak jadi. Akhirnya dijadwalkan kembali Senin (16/9)," kata Andra.
Setelah itu, kata Andra, kemudian disampaikan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk di SK-kan. Selanjutnya menunggu SK Kemendagri turun maksimal 14 hari.
Setelah ada SK Kemendagri, baru disebut pimpinan DPRD Banten definitif. Selanjutnya bisa melaksanakan paripurna untuk membentuk alat kelengkapan dewan dan agenda selanjutnya membahas APBD Banten 2020," kata Andra Soni.
Diketahui, sebelumnya DPP Gerinda, Golkar dan PKS sudah mengeluarkan SK untuk pimpinan definitif DPRD Banten. PKS menunjuk Budi Prajogo, Golkar memutuskan Fahmi Hakim. Keduanya sebagai Wakil Ketua DPRD Banten, sedangkan Gerindra mempercayakan Andra Soni sebagai Ketua DPRD Banten.
Partai lain yang kadernya akan duduk sebagai pimpinan DPRD Banten atau sebagai Wakil Ketua DPRD Banten periode 2019-2024 yakni PDI Perjuangan yang mendapatkan 13 kursi di DPRD Banten dan Partai Demokrat yang mendapatkan 9 kursi di DPRD Banten dengan menunjuk kadernya M. Nawa Said Dimyati yang akan duduk sebagai Wakil Ketua DPRD Banten 2019-2024.
"Sebagai kader, tentunya saya harus siap jika diberi tugas dan amanah. InsyAllah akan saya jalankan sebaik-baiknya," kata Nawa Said.
Ia juga akan berupaya untuk mengajak anggota DPRD Banten lainnya untuk meningkatkan kualitas wakil rakyat di Provinsi Banten dan membangun komunikasi yang baik dengan berbagai pihak.
"DPRD itu lembaga politik, semua anggota DPRD adalah para pemimpin yang mempunyai konstituen dan terikat pada fraksi masing-masing" kata Nawa Said.
Komunikasi yang terbangun dengan baik antara pimpinan DPRD dengan masing-masing pimpinan fraksi," kata dia, akan menghasilkan harmoni dan pada akhirnya akan meningkatkan etos kerja para anggota DPRD dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019