Manajemen Persita Tangerang, Banten, berharap kepada Komisi Disiplin (Komdis) PSSI untuk menghentikan hukuman melarang suporter dan penonton saat pertandingan menjelang Liga 2 2019.
"Kami sedang dalam proses merintis menjalankan industri sepak bola, maka kehadiran suporter itu sangat penting," kata Manajer Persita, Nyoman Suryanthara di Tangerang, Kamis.
Nyoman mengatakan dukungan suporter atau penonton sangat diharapkan karena merupakan pemasukan ke kas demi membiayai kompetisi.
Persita Tangerang mendapatkan hukuman dilarang menghadirkan penonton pada lima laga kandang dan tandang di Stadion Sport Center Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
Hukuman tersebut setelah tim berjuluk Pendekar Cisadane melawan Kalteng Putra memperebutkan juara ketiga Liga 2 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada 4 Desember 2018.
Pada pertandingan tersebut terjadi kericuhan karena suporter Persita menganggap wasit berpihak kepada lawan.
Karena peristiwa itu, kata Nyoman, Komdis PSSI menjatuhkan sanksi kepada Persita berupa lima kali pertandingan kandang dan lima kali tandang dilarang ada penonton.
Persita sudah beberapa kali mengajukan banding atas hukuman tersebut, tapi belum juga ada jawaban, padahal kompetisi Liga 2 akan digelar 15 Juni 2019.
Nyoman mengatakan hukuman tersebut terlalu berat dan dianggap dapat mematikan industri sepak bola di daerah.
"Terakhir kami mengirimkan memori banding yang ketiga kali awal April 2019, tapi belum ada tanggapan dari Komdis PSSI," katanya.
Dia berharap hukuman itu dihilangkan atau dapat dikurangi karena persoalan penonton adalah hal serius demi pendapatan.
Untuk membiayai kompetisi itu mahal, maka perlu dana, salah satunya adalah dari penonton yang membayar karcis ketika ada pertandingan.
Sementara itu, pelatih Persita, Widodo Cahyono Putro mengatakan pertandingan tanpa penonton membuat tim kurang bersemangat dalam menjalani laga.
Widodo optimistis daya juang pemain akan meningkat jika saat bertanding didukung oleh suporter fanatik.
Persita menargetkan lolos pada Liga 1 karena pada kompetisi Liga 2 tahun 2018 menempati papan atas klasemen.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019