Pemerintah Kabupaten Tangerang, Banten, merampungkan proyek normalisasi sungai untuk mengurangi banjir sehingga air lancar menuju muara perairan Laut Jawa.

"Saat ini sedang dikerjakan pengerukan pada anak sungai serta saluran irigasi besar di Kecamatan Rajeg," kata Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBM-SDA) Kabupaten Tangerang, Slamet Budi Mulyanto di Tangerang, Rabu.

Slamet mengatakan program tersebut memang sempat tertunda selama tahun 2018 tapi kemudian dilanjutkan pada 2019.

Petugas mengeruk lumpur pada aliran sungai agar air mengalir secara lancar menuju petak sawah petani di Kecamatan Pasar Kemis, Rajeg dan Sepatan.

Bahkan petugas membongkar bangunan liar yang ada sepanjang anak sungai itu mulai dari perempatan Cadas hingga ke dekat kantor Kecamatan Rajeg.

Demikian pula petugas meminta agar pemilik bangunan untuk membongkar atas kesadaran sendiri karena bila ada bangunan tidak menghambat kelancaran air.

Keberadaan bangunan di pinggir sungai itu juga membuat kondisi lingkungan menjadi kumuh dan sampah berserakan karena sengaja dibuang ke irigasi dengan lebar mencapai enam meter.

Dia menuturkan petugas mengeruk mengunakan alat berat kebanyakan berupa lumpur dan sampah serta bahan material yang tidak terpakai.

Slamet mengemukakan bahwa pengerukan sungai juga dilakukan di Sungai Cisadane dan anak sungai lainnya di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga.

Sementara itu, Kepala Seksi Pariwisata, Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Tangerang, Murtasiah mengatakan pihaknya melakukan survei bersama aparat Kodim 05/10 Tigaraksa.

Bahkan survei melibatkan instansi terkait lainnya seperti Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBM-SDA) setempat.

Tujuan survei itu karena ada program penanaman bakau dalam jumlah banyak dan normalisasi sungai di muara yang mengalami pendangkalan.

Namun sebagai pelaksana program tersebut adalah aparat Kodim 05/10 Tigaraksa dengan tajuk Karya Bakti TNI 2019.




 

Pewarta: Adityawarman(TGR)

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019