Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Serang Provinsi Banten melakukan pemetaan dan antisipasi terhadap sejumlah titik rawan kemacetan lalu lintas saat libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Kepala Dishub Kota Serang, M. Ikbal di Kota Serang, Rabu, mengatakan langkah antisipasi dilakukan melalui penyiapan rekayasa lalu lintas dan penempatan personel di lokasi-lokasi yang diprediksi mengalami lonjakan volume kendaraan.

"Personel Dishub akan ditempatkan di titik-titik strategis, terutama di kawasan gereja serta ruas jalan yang kerap dipadati kendaraan," kata Ikbal.

Ia menjelaskan fokus penguraian kemacetan tidak hanya pada jalan protokol, tetapi juga pada akses menuju lokasi wisata dan pusat keramaian yang menjadi tujuan masyarakat saat malam pergantian tahun, seperti Alun-alun Kota Serang.

Baca juga: Amankan libur Natal dan tahun baru, Dinkes Serang siapkan tiga tim medis

Selain itu, simpul transportasi dan pintu masuk kota seperti kawasan Terminal Pakupatan, SPBU Pakupatan, dan simpang Palima juga mendapat perhatian khusus karena berpotensi menjadi titik penumpukan kendaraan dari luar daerah.

"Mulai 18 Desember, personel Dishub kami sebar di lapangan setelah koordinasi matang dengan Satlantas Polres Serang," tambahnya.

Antisipasi ini diperketat mengingat mobilitas masyarakat pada Natal dan Tahun Baru tahun ini diprediksi meningkat signifikan.

Hal ini dipicu oleh bertambahnya jumlah penduduk Kota Serang yang mendekati 670 ribu jiwa serta tingginya antusiasme pendatang yang hendak berlibur.

Untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas, Dishub Kota Serang juga sedang menyelesaikan pembangunan posko terpadu guna memantau pergerakan kendaraan secara intensif selama periode libur panjang tersebut.

Baca juga: Wisatawan di Banten diminta waspadai cuaca ekstrem

Pewarta: Desi Purnama Sari

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2025