Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten bekerja sama dengan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) dan Pemerintah Kota Tangerang dalam hal ini PD Pasar Jaya dan Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) meluncurkan Elektronifikasi Retribusi Rusunawa dan Jasa Pengelolaan Pasar.
Elektronifikasi Retribusi Rusunawa dan Jasa Pengelolaan Pasar itu diperuntukkan bagi penghuni rusunawa di Kota Tangerang dan pedagang pasar khususnya di Pasar Cibodas, kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten Rahmat Hernowo di Tangerang, Rabu (27/2).
Acara tersebut dihadiri sekaligus diresmikan oleh Wali Kota Tangerang H Arief R Wismansyah, Wakil Wali Kota Tangerang H Sachrudin, Kepala Divisi Sistem Pembayaran & Pengelolaan Uang Rupiah (SPPUR) Bank Indonesia Provinsi Banten, Erry P. Suryanto, Vice Presiden Kanwil IV BJB Somi M Yunus, Sekretariat Daerah Kota Tangerang Dadi Budaeri, Direktur Utama PD Pasar Jaya Kota Tangerang Titien Mulyati, Kepala OPD se-Kota Tangerang dan Jajaran lainnya.
Launching Elektronifikasi Retribusi Rusunawa dan Jasa Pengelolaan Pasar diinisiasi oleh KPw BI Provinsi Banten sejak tahun 2018 dan bersinergi dengan Pemerintah Kota Tangerang (Dinas Perkim, Dinas Kominfo, BPKD), PD Pasar dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) yang merupakan RKUD (Rekening Kas Umum Daerah).
Launching Elektronifikasi dilaksanakan sebagai rangkaian dalam menyambut HUT Kota Tangerang yang ke-26 tahun dan merupakan program utama dari Wali kota Tangerang untuk dapat mengimplementasikan Tangerang Pay menuju Kota Tangerang Go Digital.
Wali kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan mengapresiasi program tersebut dan mengharapkan agar seluruh transaksi penerimaan pemerintah dapat dilakukan secara non tunai melalui suatu platform yaitu Tangerang Pay.
BJB selaku RKUD, PD Pasar selaku pengelola pasar dan Dinas Permukiman selaku pengelola Rusunawa sangat men-support program pemerintah ini sehingga implementasi Elektronifikasi Retribusi Rusunawa dan Jasa Pengelolaan Pasar diharapkan dapat berjalan dengan baik.
Hernowo menjelaskan elektronifikasi Rusunawa sebagai tahap awal dilakukan melalui pembayaran ke rekening Virtual Account (VA) masing-masing penghuni. Untuk pembayarannya, penghuni cukup melakukan transfer ke nomor VA yang terdaftar dan dapat dilakukan dari rekening manapun sehingga memudahkan bagi penghuni untuk melakukan pembayaran.
Sedangkan untuk tahap awal Elektronifikasi Jasa Pengelolaan Pasar saat ini melalui pembayaran menggunakan mesin EDC Bank BJB, katanya.
Setiap pedagang di Pasar Cibodas telah memiliki rekening BJB yang telah diakomodir oleh Bank BJB kepada masing-masing pedagang. Untuk tahap selanjutnya, Pemerintah Kota Tangerang mengharapkan Elektronifikasi ini dapat dilakukan melalui Tangerang Pay yang terintegrasi dengan Tangerang Live.
"Semoga dengan adanya elektronifikasi ini semakin memudahkan bagi masyarakat, meningkatkan transparansi dan mengoptimalkan pendapatan Pemerintah Kota Tangerang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
Elektronifikasi Retribusi Rusunawa dan Jasa Pengelolaan Pasar itu diperuntukkan bagi penghuni rusunawa di Kota Tangerang dan pedagang pasar khususnya di Pasar Cibodas, kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten Rahmat Hernowo di Tangerang, Rabu (27/2).
Acara tersebut dihadiri sekaligus diresmikan oleh Wali Kota Tangerang H Arief R Wismansyah, Wakil Wali Kota Tangerang H Sachrudin, Kepala Divisi Sistem Pembayaran & Pengelolaan Uang Rupiah (SPPUR) Bank Indonesia Provinsi Banten, Erry P. Suryanto, Vice Presiden Kanwil IV BJB Somi M Yunus, Sekretariat Daerah Kota Tangerang Dadi Budaeri, Direktur Utama PD Pasar Jaya Kota Tangerang Titien Mulyati, Kepala OPD se-Kota Tangerang dan Jajaran lainnya.
Launching Elektronifikasi Retribusi Rusunawa dan Jasa Pengelolaan Pasar diinisiasi oleh KPw BI Provinsi Banten sejak tahun 2018 dan bersinergi dengan Pemerintah Kota Tangerang (Dinas Perkim, Dinas Kominfo, BPKD), PD Pasar dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) yang merupakan RKUD (Rekening Kas Umum Daerah).
Launching Elektronifikasi dilaksanakan sebagai rangkaian dalam menyambut HUT Kota Tangerang yang ke-26 tahun dan merupakan program utama dari Wali kota Tangerang untuk dapat mengimplementasikan Tangerang Pay menuju Kota Tangerang Go Digital.
Wali kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan mengapresiasi program tersebut dan mengharapkan agar seluruh transaksi penerimaan pemerintah dapat dilakukan secara non tunai melalui suatu platform yaitu Tangerang Pay.
BJB selaku RKUD, PD Pasar selaku pengelola pasar dan Dinas Permukiman selaku pengelola Rusunawa sangat men-support program pemerintah ini sehingga implementasi Elektronifikasi Retribusi Rusunawa dan Jasa Pengelolaan Pasar diharapkan dapat berjalan dengan baik.
Hernowo menjelaskan elektronifikasi Rusunawa sebagai tahap awal dilakukan melalui pembayaran ke rekening Virtual Account (VA) masing-masing penghuni. Untuk pembayarannya, penghuni cukup melakukan transfer ke nomor VA yang terdaftar dan dapat dilakukan dari rekening manapun sehingga memudahkan bagi penghuni untuk melakukan pembayaran.
Sedangkan untuk tahap awal Elektronifikasi Jasa Pengelolaan Pasar saat ini melalui pembayaran menggunakan mesin EDC Bank BJB, katanya.
Setiap pedagang di Pasar Cibodas telah memiliki rekening BJB yang telah diakomodir oleh Bank BJB kepada masing-masing pedagang. Untuk tahap selanjutnya, Pemerintah Kota Tangerang mengharapkan Elektronifikasi ini dapat dilakukan melalui Tangerang Pay yang terintegrasi dengan Tangerang Live.
"Semoga dengan adanya elektronifikasi ini semakin memudahkan bagi masyarakat, meningkatkan transparansi dan mengoptimalkan pendapatan Pemerintah Kota Tangerang," katanya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019