Lebak (Antaranews Banten) - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan ke Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, pada Oktober tahun 2018 untuk pembagian sertifikat gratis melalui Program Pendaftaran Tanah Sistem Lengkap (PTSL).
     
"Kami berharap pembagian sertifikat gratis berjalan lancar dan tertib," kata Kasubsi Pendaftaran Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Lebak, Suhardjo di Lebak, Kamis.
     
Pembagian sertifikat gratis itu merupakan program Nawacita Jokowi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
     
Program sertifikat gratis dapat meminimalisasi kasus sengketa tanah juga mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
     
Sebab, sertifikat bisa dijaminkan ke bank maupun lembaga keuangan untuk mendapatkan pinjaman modal usaha.
     
Pemberian sertifikat gratis dipastikan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat yang pada akhirnya bermuara pada kesejahteraan.
     
"Kami membagikan sertifikat gratis melalui PTSL itu sebanyak 10.000 bidang tanah," katanya menjelaskan.
     
Menurut dia, pembagian sertifikat gratis itu dipusatkan di Stadion Pasir Ona Rangkasbitung dan bisa menampung ribuan orang.
     
Kemungkinan pembagian itu dilaksanakan langsung saat kunjungan Jokowi ke Kabupaten Lebak.
     
Jadwal kedatangan Jokowi ke Kabupaten Lebak belum dipastikan hari dan tanggal, namun diperkirakan dalam waktu dekat ini.
     
Saat ini, BPN Lebak bekerja sama dengan pemerintah daerah dan aparat keamanan setempat terus dioptimalkan menggelar rapat untuk menyambut kedatangan Jokowi yang ke empat kali ke Kabupaten Lebak.
     
"Semua sertifikat gratis itu sudah diterbitkan dan siap untuk dibagikan kepada masyarakat," katanya.
     
Suhardjo menjelaskan, masyarakat Kabupaten Lebak yang memperoleh sertifikat gratis melalui PTSL sebanyak 50.000 bidang.
     
Masyarakat pemilik lahan yang menerima sertifikat gratis tersebar di Kecamataan Sajira, Bojongmanik, Banjarsari, Maja, Muncang, Curugbitung dan Cipanas.
     
Sekertaris Desa Sindang Mulya Kecamatan Maja Kabupaten Lebak Arif Mutaqqin mengatakan pembagian sertifikat itu berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat karena bisa diagungkan ke bank untuk mendapat penguatan modal usaha.
     
Selain itu juga masyarakat merasa lebih aman dan nyaman karena kepememilikan tanah mereka kini terlindungi secara hukum. 
     
"Kami menilai sertifikat gratis itu terus dilanjutkan untuk membantu masyarakat khususnya dari keluarga pra sejahtera (Pra KS I)," katanya.

Baca juga: Politisi: Program Jokowi Jelas Dirasakan Masyarakat Lebak

Pewarta: Mansyur

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018