Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengatakan Timnas Indonesia sudah naik level setelah timnas U-17, U-20, dan senior memastikan diri berkompetisi pada Piala Asia mendatang.
"Ini benar-benar catatan sejarah karena di semua kategori timnas kita bisa berlaga di babak utama Piala Asia. Ini bukti level kita sudah naik dalam waktu yang relatif singkat," kata Erick dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Empat timnas Indonesia memastikan diri berkompetisi pada ajang piala usia setelah Indonesia U-23 lebih dahulu tampil pada Piala Asia 2024 hingga sampai semifinal.
Erick mengapresiasi kerja keras seluruh pemain, pelatih, ofisial, dan pengurus PSSI karena pencapaian tersebut bisa terwujud atas kerja keras secara kolektif sesuai program yang direncanakan.
Ia mengatakan, apabila melihat prestasi Indonesia U-23 sampai semifinal Piala Asia 2024, maka peluang mencetak prestasi serupa terbuka lebar bagi timnas kategori usia lain.
Baca juga: Imbang lawan Australia, timnas Indonesia U-17 lolos ke Piala Asia
Timnas U-23, kata dia, telah membuktikan diri sebagai debutan bisa melaju ke semifinal dengan mengalahkan tim-tim kuat seperti Australia, Jordania, dan Korea Selatan.
"Artinya, timnas Merah Putih lainnya bisa meniru langkah mereka di putaran final Piala Asia nanti. Intinya, PSSI akan siapkan dukungan maksimal sehingga prestasi mereka ikut cemerlang," lanjut Erick.
Erick mengaku sangat menghargai prestasi dua pelatih nasional, Indra Sjafri dan Nova Arianto, yang mengasuh timnas untuk berprestasi.
"Ada peningkatan kualitas pelatih kita. Coach Indra dan Nova telah membuktikan hal itu," ujarnya.
Menurut dia, keberhasilan pelatih itu tidak lepas dari transfer pengetahuan dari pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong, seperti kepada Nova Ariyanto yang sebelumnya asisten Shin.
"Nova juga pernah jadi asisten coach Indra. Ini yang memang saya harapkan pelatih yang berpengalaman berbagi ilmu dengan pelatih muda," kata Erick.
Baca juga: Ini pernyataan Nova Arianto usai Timnas U-17 lolos ke Piala Asia
Indonesia ke putaran final Piala Asia U-17 2025 setelah menjadi salah satu dari lima runner-up terbaik fase kualifikasi.
Garuda Muda menjadi runner-up Grup G setelah imbang tanpa gol melawan Australia dalam laga terakhir pada Minggu (27/10). Piala Asia U-17 2025 digelar di Arab Saudi pada April 2025.
Sebelumnya timnas senior memastikan lolos ke Piala Asia 2027 di Arab Saudi, setelah Jay Idzes dan kawan-kawan melaju ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan status runner up grup F di bawah Irak.
Sementara timnas U-20 mengunci tiket putaran final Piala Asia U-20 2025 di China setelah menjuarai Grup F.
Bersaing dengan Yaman, Timor Leste, dan Maladewa, Indonesia bisa finis teratas dengan tujuh poin. Tim asuhan Indra Sjafri mengalahkan Timor Leste dan Maladewa, lalu imbang 1-1 dengan Yaman.
Baca juga: Timnas Indonesia turun peringkat FIFA, kini 130
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
"Ini benar-benar catatan sejarah karena di semua kategori timnas kita bisa berlaga di babak utama Piala Asia. Ini bukti level kita sudah naik dalam waktu yang relatif singkat," kata Erick dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Empat timnas Indonesia memastikan diri berkompetisi pada ajang piala usia setelah Indonesia U-23 lebih dahulu tampil pada Piala Asia 2024 hingga sampai semifinal.
Erick mengapresiasi kerja keras seluruh pemain, pelatih, ofisial, dan pengurus PSSI karena pencapaian tersebut bisa terwujud atas kerja keras secara kolektif sesuai program yang direncanakan.
Ia mengatakan, apabila melihat prestasi Indonesia U-23 sampai semifinal Piala Asia 2024, maka peluang mencetak prestasi serupa terbuka lebar bagi timnas kategori usia lain.
Baca juga: Imbang lawan Australia, timnas Indonesia U-17 lolos ke Piala Asia
Timnas U-23, kata dia, telah membuktikan diri sebagai debutan bisa melaju ke semifinal dengan mengalahkan tim-tim kuat seperti Australia, Jordania, dan Korea Selatan.
"Artinya, timnas Merah Putih lainnya bisa meniru langkah mereka di putaran final Piala Asia nanti. Intinya, PSSI akan siapkan dukungan maksimal sehingga prestasi mereka ikut cemerlang," lanjut Erick.
Erick mengaku sangat menghargai prestasi dua pelatih nasional, Indra Sjafri dan Nova Arianto, yang mengasuh timnas untuk berprestasi.
"Ada peningkatan kualitas pelatih kita. Coach Indra dan Nova telah membuktikan hal itu," ujarnya.
Menurut dia, keberhasilan pelatih itu tidak lepas dari transfer pengetahuan dari pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong, seperti kepada Nova Ariyanto yang sebelumnya asisten Shin.
"Nova juga pernah jadi asisten coach Indra. Ini yang memang saya harapkan pelatih yang berpengalaman berbagi ilmu dengan pelatih muda," kata Erick.
Baca juga: Ini pernyataan Nova Arianto usai Timnas U-17 lolos ke Piala Asia
Indonesia ke putaran final Piala Asia U-17 2025 setelah menjadi salah satu dari lima runner-up terbaik fase kualifikasi.
Garuda Muda menjadi runner-up Grup G setelah imbang tanpa gol melawan Australia dalam laga terakhir pada Minggu (27/10). Piala Asia U-17 2025 digelar di Arab Saudi pada April 2025.
Sebelumnya timnas senior memastikan lolos ke Piala Asia 2027 di Arab Saudi, setelah Jay Idzes dan kawan-kawan melaju ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan status runner up grup F di bawah Irak.
Sementara timnas U-20 mengunci tiket putaran final Piala Asia U-20 2025 di China setelah menjuarai Grup F.
Bersaing dengan Yaman, Timor Leste, dan Maladewa, Indonesia bisa finis teratas dengan tujuh poin. Tim asuhan Indra Sjafri mengalahkan Timor Leste dan Maladewa, lalu imbang 1-1 dengan Yaman.
Baca juga: Timnas Indonesia turun peringkat FIFA, kini 130
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024