Polres Metro Tangerang Kota mengerahkan sebanyak 372 personel untuk pengamanan arak-arakan festival arak-arakan gotong Toapekong yang merupakan prosesi 12 tahunan

"Personel yang dikerahkan untuk pengamanan sebanyak 372 personel,” kata Kepala seksi (Kasi) Hubungan Masyarakat (Humas) Polres Metro Tangerang Kota Kompol Aryono dalam keterangannya di Tangerang Sabtu.

Pengamanan dilakukan berkolaborasi dengan sejumlah unsur di Kota Tangerang yakni Dishub hingga Satpol PP untuk pengamanan arak-arakan gotong Toapekong prosesi 12 Tahunan YMS
Kwan In Hud Couw perkumpulan Boen Tek Bio Tahun 2024.

Lalu lintas di sepanjang jalannya arak-arakan di tutup. Sebab antusiasme masyarakat yang mengikuti arak-arakan sangat besar sebab juga menjadi daya tarik wisatawan.

"Penutupan jalan untuk arak-arakan ini, dilakukan di Jalan Kali pasir dialihkan ke Jalan Veteran, Kota Tangerang, mulai pukul 05.00 WIB pagi ini hingga acara selesai," kata Aryono.

Baca juga: Ribuan orang hadiri 12 tahunan Gotong Toapekong di Kota Tangerang

Arak-arakan dimulai pada pukul 06.00 WIB.
Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Metro Tangerang Kota telah menyiapkan manajemen rekayasa arus lalu lintas itu.

“Tentunya ada rekayasa lalu lintas sudah tentu telah kami siapkan, agar aktifitas masyarakat tidak terganggu dan pelaksanaan arak-arakan gotong Toapekong prosesi 12 Tahunan YMS
Kwan In Hud Couw perkumpulan Boen Tek Bio Tahun 2024 berjalan dengan aman dan lancar. Tapi ini kan hari Sabtu mudah-mudahan masyarakat juga pengguna kendaraan bermotor berkurang,” katanya.

Kata Aryono, Persiapan pengamanan arak-arakan tersebut diawali dengan apel gelar pasukan di pimpin Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mulai pukul 04.30 WIB. Kapolres mengintruksikan jajaran untuk melakukan pengamanan sesuai SOP dan bertindak secara humanis.

"Kami juga mengantisipasi kantong-kantong parkir, sejumlah petugas di siagakan guna mencegah gangguan Kamtibmas, kerawanan curanmor maupun mengatur lalu lintas," kata dia.

Baca juga: Ritual Gotong Toapekong di Tangerang jadi warisan budaya tak benda

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024