Serang (Antara News Banten) - PT Astra Infra Tol Tangerang-Merak (dulu PT Marga Mandalasakti) melaksanakan pekerjaan revitalisasi akses gerbang tol Serang Timur yang seringkali dipakai untuk menaik-turunkan penumpang kendaraan umum maupun dipakai untuk aktivitas pedagang kaki lima sehingga menghambat bahkan membahayakan kendaraan yang masuk dan keluar jalan tol.
   
"Program ini ditujukan untuk mengembalikan fungsi akses Jalan Tol Tangerang-Merak sesuai dengan peraturan yang berlaku agar  memberikan manfaat bagi pengguna jalan dan masyarakat sekitar," kata Wakil Pimpinan Proyek Revitalisasi Akses Jalan Tol Tangerang-Merak, Sri Mulyo di Serang, Jumat.
   
Sri Mulyo mengatakan, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 18/PRT/M/2010 tentang Pedoman Revitalisasi Kawasan di sekitar akses jalan tol menyebutkan  revitalisasi akses yang dilakukan sepanjang Tol Tangerang-Merak meliputi perbaikan saluran air (drainase), pembangunan pagar, pembuatan jalan/ jalur pemisah (frontage), penghijauan, dan penertiban pedagang liar. 
   
Sri Mulyo yang juga didampingi Manajer Pemeliharaan PT Astra Infra Tol Tangerang-Merak, Budiyanto mengatakan, program revitalisasi akses telah dilaksanakan secara konsisten sejak tahun 2013 tujuanya untuk memisahkan aktivitas masyarakat dengan kendaraan yang masuk/ keluar jalan tol.
   
Sri Mulyo menjelaskan terdapat empat zona program revitalisasi akses yakni  Balaraja Barat, Serang Timur, Serang Barat dan Cilegon Timur. Sedangkan untuk  wilayah Serang Timur sudah memasuki tahap 2. 
   
"Harapannya dengan program revitalisasi membuat  akses jalan tol Tangerang-Merak  bersih dari pedagang asongan dan masyarakat yang melintas, sehingga tidak ada hambatan bagi pengguna jalan yang akan masuk dan keluar jalan tol," kata Budiyanto.
   
Dijelaskan juga pembangunan revitalisasi akses di wilayah Serang Timur ini merupakan kelanjutan revitalisasi akses yang dilakukan di tahun sebelumnya. Pada tahun 2017, Astra Tol Tangerang-Merak telah merampungkan pemasangan pagar pengaman di sepanjang akses menuju Gerbang Tol Serang Timur. 
 
Pekerjaan jalur/ jalan pemisah bagian dari program revitalisasi akses di gerbang tol Serang Timur Jalan Tol Tangerang-Merak (Antara Foto/ Ganet Dirgantoro)

   
Sri Mulyo menambahkan untuk pekerjaan  revitalisasi akses tahap 2 kali ini lingkup pekerjaan dibagi menjadi tiga di antaranya pembangunan jalan pemisah (frontage road), penataan kawasan/ area akses, normalisasi saluran, dan penerangan jalan umum (PJU)  yang dijadwalkan rampung pada awal bulan Juni 2018. 
   
Pembangunan frontage road atau jalan samping di wilayah Serang Timur terbagi atas frontage road arah Kemang, frontage road jalan Sudirman dan frontage road Trondol. Tentunya pembangunan frontage road ini dirancan.g untuk dapat dilewati pengguna sepeda motor maupun mobil, jelas Sri Mulyo.
   
Budiyanto juga menambahkan, pekerjaan revitalisasi akses tidak lepas dengan pemberian pemahaman kepada masyarakat sekitar karena tidak semuanya mengetahui manfaat dari pelaksanaan revitalisasi akses suatu kawasan.
   
"Hal ini terlihat dengan masih maraknya berbagai aktivitas warga di sekitar kawasan jalan tol seperti pedagang, naik turun penumpang, jasa angkutan ojek, serta aktivitas lainnya," jelas Budiyanto.l
   
Astra Tol Tangerang-Merak bekerjasama dengan Pemerintah Kota Serang melakukan sosialisasi kepada masyarakat dalam memberikan pemahaman terkait pentingnya mengembalikan fungsi akses menuju jalan tol sesuai dengan peraturan  akses pintu tol bukan untuk jalan umum dan hanya diperuntukkan bagi kendaraan yang akan masuk dan keluar tol. 
     
Revitalisasi akses pada wilayah Cilegon Timur akan dilaksanakan berupa pengerjaan pembangunan frontage, pelebaran dan peninggian badan jalan dengan rigid dan normalisasi saluran.
   
Pengerjaan wilayah ini mulai dilaksanakan pada bulan Februari 2018 dan ditargetkan 5elesai pada bulan Oktober 2018. Sedangkan program revitalisasi akses wilayah Serang Barat dan Balaraja Barat akan dilaksanakan pembangunan underpasss yang direncanakan pada semester 2 tahun 2018. 

Baca juga: ASTRA Tol Tamer Tingkatkan Kapasitas Lajur
 

Pewarta: Ganet Dirgantara

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018